Ramai ‘Om Telolet Om’, Begini Sejarah Terciptanya Klakson

Belakangan ini jagat dunia maya dihebohkan dengan kegiatan unik Telolet Challenge atau yang disebut Om Telolet Om. Aksi unik itu biasanya dilakukan oleh sekelompok anak-anak. Mereka yang hendak melakukan aksi tersebut biasanya berdiri di pinggir jalan dengan berbekal kamera ponsel untuk merekam bus-bus yang memiliki suara klakson unik. Bicara tentang klakson, apakah kamu tahu bagaimana awal terciptanya klakson?

Dilansir dari Cogapa, Jumat (23/12/2016), klakson merupakan merek dagang terompet elektromagnetik yang dipakai untuk menunjukkan tanda bahaya. Menurut berbagai sumber sejarah, klakson berasal dari bahasa Yunani, klazo yang berarti menjerit.

Klakson (Royassure)

Klakson kali pertama dibuat pada 1908 oleh Miller Reese Hutchison, salah seorang kerabat Thomas Alfa Edison. Pada mulanya ia membuat klakson elektrik bertenaga listrik yang dipasang di mobil pribadinya. Klakson tersebut kemudian dibeli oleh perusahaan suku cadang Lovell McConnell Manufacturing Co asal New Jersey, Amerika Serikat.

Miller Reese Hutchison (Findagrave)

Perusahaan tersebut mematenkan klakson itu dengan memberinya merek Klaxon. Kemudian pada tahun 1911, perusahaan tersebut mengembangkan klakson buatannya dengan memakai tenaga baterai yang dapat diisi ulang. Sejak saat itu, klakson buatan perusahaan tersebut dijadikan standar oleh beberapa pabrik lain yang memproduksi klakson sejenis.

Klaxon (Tbucketplans)

Saat ini, ada dua jenis klakson yang dijual di pasaran, yakni klakson listrik dan klakson angin. Klakson listrik banyak dipasang pasa sepeda motor dan mobil. Sementara klakson angin dipasang pada kendaraan besar seperti bus dan truk.

Klaxon (Hendersonkj)

Bunyi yang dihasilkan klakson angin lebih keras dibandingkan dengan klakson listrik. Bukan tanpa alasan, klakson tersebut memang sengaja dibuat sedemikian rupa sesuai dengan jenis kendaraan. Kendati demikian, keduanya memiliki kegunaan yang sama, yakni menghasilkan bunyi sebagai peringatan untuk kendaraan lain. (tom)

Written by Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Mengenal Adelia Maghfira, Komikus Cantik Pencipta ‘Maghfirare’

Setelah Nasi Padang, Pria Asal Norwegia Ini Ciptakan Lagu Om Telolet Om