Media Penyimpanan Baru, Bisa Simpan Data Sampai 360 TB!

Seiring perkembangan teknologi, media penyimpanan digital pun juga semakin beragam. Dulu ada media penyimpanan bernama disket atau floppy disk dengan kapasitas terbatas, yaitu hanya 1.44 MB. Setelah itu barulah hadir teknologi bernama flashdisk sampai harddisk eksternal dengan kapasitas yang jauh lebih besar.

Akan tetapi ada terobosan baru dalam bidang penyimpanan data yang mungkin bakal jadi masa depan media penyimpanan digital yang baru. Ilmuwan dari University of Southamptonâ??s Optoelctronics Research Centre, membuat sebuah memori kaca berbentuk mungil yang mampu menampung data hingga 360 TB! Bahkan, memori ini juga mampu bertahan hingga miliaran tahun tanpa takut rusak atau kehilangan data.

Superman Memory Crystal (rt)

Para ilmuwan yang menciptakan memori ini menggunakan material kaca nano sebagai media penyimpanan data dalam bentuk lima dimensi. Memori kaca ini sendiri bekerja dengan pengaruh cahaya yang menembus lapisan (layer) kaca. Cahaya laser ultracepat nantinya akan menembus tiga layer sekaligus. Karena itulah pemrosesan data akan berlangsung lebih cepat.

Dilansir dari LiveScience, Selasa (31/1/2017), memori yang diberi nama Superman Memory Crsytal ini, diperkirakan akan mampu bertahan selama lebih dari 13,8 miliar tahun. Selain itu, memori ini juga diklaim tahan suhu hingga lebih dari 190 derajat Celsius.

Teknologi ini sendiri sebenarnya bukanlah hal yang baru. Sebelumnya, ilmuwan juga telah melakukan eksperimen memori dengan menggunakan kaca yang dipamerkan pada tahun 2003. Ketika itu mereka mencoba memasukkan data 300 Kb dalam bentuk lima dimensi.

Superman Memory Crystal (Digital Trends)

â??Sangat mengejutkan bahwa kita bisa membuat teknologi untuk menyimpan dokumen kepada generasi mendatang. Teknologi ini dapat mengamankan bukti terakhir peradaban saat ini,” kata Peter Kazansky, salah satu ilmuwan yang turut menciptakan memori kaca ini.

Saat ini, lempengan kaca yang dibuat sendiri banyak digunakan buat menyimpan data berbagai manuskrip bersejarah. Mulai dari Universal Declaration of Human Rights, Magna Charta, Optik milik Isaac Newton, hingga Alkitab versi King James.

Berikut ini videonya.

(tom)

Written by Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Bukan Makanan, Restoran Ini ‘Jual’ Waktu

Mengenal GamelAwan yang Kolaborasi dengan Kaesang Pangarep