Terungkap, Inikah Akhir Kisah Doraemon?

Siapa tak kenal kartun Doraemon? Kisah robot kucing dari abad 22 ini memang bias dibilang salah satu kartun paling legendaris. Di Indonesia sendiri, kisah Doraemon dan Nobita sejak tahun 1969 hingga saat ini masih diputar di sebuah stasiun televisi.

Alat-alat dari kantong ajaib Doraemon memang bikin ngiler, mulai dari pintu ke mana saja, baling-baling bambu, sampai mesin waktu.

Namun, tentu kamu pernah memikirkan bagaimana akhir dari kartun karya Fujiko F. Fujio ini? Sayangnya, jalan cerita terakhir Doraemon masih menjadi rahasia.

Tenang saja, terdapat bocoran dua versi cerita yang bakal jadi akhir kisah petulangan Doraemon. Penasaran bagaimana akhir dari Doraemon? Dilansir dari Liputan6 yang diwartakan Yibada, inilah dua perkiraan kisah Doraemon.

Happy Ending.

blogspot.com

Versi cerita Doraemon yang pertama ditulis oleh Nobuo Sato beberapa tahun lalu, yang merupakan hasil dari fanfiction alias cerita karangan yang dibuat penggemar. Dalam kisah ini, baterai Doraemon diceritakan yang habis, Nobita pun menjadi panik.

Nobita akhirnya diberikan dua pilihan, yakni harus mengganti baterai Doraemon tapi robot kucing itu kehilangan memorinya, termasuk kenangan indah bersama Nobita dan teman-temannya. Atau Doraemon akan diperbaiki oleh teknisi dari masa depan yang datang zaman Nobita. Akhirnya, sebelum teknisi muncul, Doraemon akan pun mati suri.

Ilustrasi (tumblr.com)

Sedih karena kehilangan sahabatnya, Nobita berjanji untuk giat belajar demi memperbaiki Doraemon. Kerja keras Nobita membuahkan hasil. Nobita yang dulu diledek habis-habisan saking bodohnya, akhirnya menjadi seorang peneiliti robot.

wikia.net

Yup, Nobita-lah yang akhirnya memperbaiki Doraemon. Jadi, sebenarnya sejak awal, Nobita yang mengirimkan Doraemon untuknya sendiri. Kehidupan Nobita berbuah manis, selain Doraemon kembali hidup, ia juga berhasil menikah dengan wanita yang menjadi pujaan hatinya, Sizuka. Duh, manis banget, ya?

Sad Ending.

littleanimeblog.com

Kalau cerita yang satu ini dijamin kamu tidak akan menyetujuinya. Sebab, dalam skenarionya, kisah Doraemon dan Nobita akan berakhir secara tragis akhir.

Dalam cerita ini, Nobita yang digambarkan sebagai anak yang ceria ternyata di dunia nyata ia mengalami penyakit mental yang parah dan sekarat.

wikia.net

Bahkan, saking parahnya penyakit yang diderita Nobita, membuatnya harus dirawat di rumah sakit sepanjang hidupnya.

Nah, karakter Doraemon dan cerita petualangan yang dilakukan Nobita tak lebih merupakan sebuah delusi atau khayalannya Nobita. Dan semua kebahagiannya dalam film, merupakan representasi dari tubuhnya yang ingin merasakan seperti anak-anak lainnya.

wikia.net

Sontak, para penggemar Doraemon memprotes skenario ini sampai menggelar demo di depan gedung penerbit Doraemon, Shgakukan. Tapi tenang saja, Wakil Shgakukan telah memberikan pernyataan pasti, bahwa cerita Doraemon yang berakhir tragis hanya sebuah bualan.

Wah, semoga cerita pertama saja ya yang jadi akhir Doraemon!

Written by Linda

fun-writer. joy-reader!

Ban Canggih Masa Depan, Tak Perlu Angin dan Anti Bocor

Bangga, Ini Ahnaf Fauzy Profesor Cilik dari Gunung Kidul