Segarnya Wisata ke Waikelo Sawah, Air Terjun Terbesar di Sumba

Waikelo Sawah (@mitha_foresty0206)

Pernahkah kamu jalan-jalan ke Sumba? Sumba merupakan sebuah pulau yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Daerah ini memiliki iklim yang cukup unik karena musim kemaraunya jauh lebih panjang dari musim penghujannya, yakni sekitar 9 bulan lamanya. Sedangkan musim penghujan hanya berlangsung selama 3 bulan. Meski memiliki musim kemarau yang sangat panjang, tapi daerah ini tidak terlihat tandus sama sekali karena ada banyak tumbuh-tumbuhan hijau yang masih asri. Ditambah lagi ada air terjun yang bisa kamu nikmati di sini.

Waikelo Sawah (@ayodolan)

Air terjun di Waikelo Sawah ini merupakan air terjun terbesar yang ada di Sumba. Tadinya, air terjun ini bukanlah tempat wisata yang bisa dikunjungi tapi merupakan sebuah bendungan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang sengaja dibuat untuk tujuan irigasi dan pembangkit listrik masyarakat setempat pada tahun 1976. Menurut Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sumba Barat Daya, debit air yang ada di sini mencapai 100 liter per detik sehingga kamu bisa melihat aliran arusnya yang sangat deras.

Waikelo Sawah (@saddamassegaf)

Aliran air terjun Waikelo Sawah ini berujung pada gua dengan ketinggian sekitar 3m. Di mulut gua ada membentuk sebuah kolam dengan air yang sangat jernih berwarna biru bening. Tidak diketahui apa penyebabnya air yang ada di sini terlihat biru bening. Meski airnya sangat jernih, tapi di sini kamu tidak bisa menemukan ikan yang berenang bebas. Banyak wisatawan yang menyamakan gua di Waikelo Sawah ini dengan Koh Phi Phi di Thailand.

Air Terjun Waikelo (@Hsbn_Marco)

Air terjun Waikelo Sawah terletak di Desa Tema Tena, Kecamatan Wewena Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur. Bagi kamu yang ingin datang langsung ke Waikelo Sawah, kamu bisa menuju lokasi dari arah Bandara Tambolaka ke arah pusat Kota Waikabubak yang akan melewati Waikelo Sawah dengan menggunakan kendaraan bermotor seperti ojek atau mobil yang bisa kamu sewa karena di sini tidak ada angkutan umum yang melawati daerah Waikelo Sawah. Jarak tempuhnya dari Tambolaka menuju Waikelo Sawah sekitar 12 km atau kira-kira 40 menit. Kondisi jalanan yang ada di sini sudah beraspal halus, meski di dekat tempat wisata ini masih ditemukan adanya kerikil-kerikil kecil.

Waikelo Sawah (@zindan_habsyi)

Jangan lupa juga untuk membawa perbekalan makanan dan minuman ringan untuk menahan lapar karena di sekitar kawasan ini tidak ada warung atau tempat makanan yang buka. Waktu terbaik untuk datang ke Waikelo Sawah ini adalah pada bulan Februari, Maret, dan November, karena pada ketiga bulan tersebut Anda bisa menyaksikan ritual tradisional tahunan yang diadakan oleh masyarakat Sumba seperti Pasola (adu tombak sambil menaiki kuda) dan Wula Podu (tarian sakral khas Sumba). Semoga liburan JB’ers kali ini jadi lebih berkesan lagi ya! (jow)

Written by Merna Arini

Buka jendela ilmu dengan membaca.

Wisata Ekstrem ke Tebing Gunung Hawu Bandung yang Bikin Kamu Gelantungan Layaknya Spiderman

Bukan Gugusan Pulau, Ini Gugusan Batu di Sulsel yang Jadi Keajaiban Nusantara