Jalan-jalan ke Desa Tetebatu di Kaki Gunung Rinjani, Cuci Mata Sambil Mengenal Budaya Lokal

Desa Tetebatu (Instagram)

Sejuta keindahan alam disimpan oleh Lombok sehingga nggak heran jika banyak orang yang menyimpulkan bahwa Pulau Lombok merupakan sebuah pulau yang sangat indah. Keindahan pulau Lombok dapat kita ketahui berasal dari wisata alamnya khususnya wisata alam berupa pantai dan Gunung Rinjani yang ikonik.

Gunung Rinjani memang sangat populer di Lombok. Gunung dengan ketinggian sekitar 3.726 mdpl ini memang menjadi tujuan wisata bagi banyak wisatawan. Banyak panorama alam yang memanjakan dapat kita temukan di Gunung Rinjani mulai dari goa, kaldera, kawah, mata air panas, air terjun, dan masih banyak lagi.

Desa Tetebatu (Instagram)

Namun, bagi yang mungkin merasa sudah cukup puas berkeliling atau climbing di Gunung Rinjani, nggak ada salahnya jika beranjak dari sana dan menuju objek wisata lain yang berada di sekitar Gunung Rinjani, yaitu Desa Tetebatu yang berada di kaki Gunung Rinjani.

Tetebatu ini merupakan sebuah desa wisata yang menawarkan panorama alam khas pedesaan. Pemandangan alam yang indah beserta suguhan atraksi budaya dapat kita saksikan dengan berkunjung menuju desa wisata Tetebatu di kaki Gunung Rinjani.

Desa Tetebatu (Instagram)

Salah satu destinasi menarik yang dapat menjadi tujuan wisata kita di Tetebatu adalah Air Terjun Jukut. Air Terjun Jukut ini benar-benar indah dengan diselingi keindahan dedaunan yang amat mempesona. Air yang mengalir dari atas tebing juga sangat jernih sehingga pastinya sangat cocok untuk kita nikmati.

Air Terjun Jukut (Instagram)

Selain itu, kita juga dapat mengunjungi Kota Raja yang berada sekitar 5 km sebelah selatan Tetebatu. Desa ini memiliki keunikan yakni berupa peresean. Peresean adalah pertarungan antara dua lelaki yang bersenjatakan tongkat rotan (penjalin) dan berperisai kulit kerbau yang tebal dan keras (perisai disebut ende). Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat suku Sasak, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Peresean termasuk dalam seni tari daerah Lombok. Petarung dalam Peresean biasanya disebut pepadu dan wasit disebut pakembar.

Desa Tetebatu (Instagram)

Jadi, jika kamu ingin cuci mata sekaligus mengenal budaya lokal, bisa mengunjungi Desa Tetebatu di Lombok ini. (tom)

Written by Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

5 Lagu Indonesia yang Jadi Populer Berkat Film yang Sukses, Mana Favorit Kamu?

Bosan dengan Facebook atau Instagram? Ini 5 Medsos yang Bisa Kamu Pakai sebagai Alternatif