Don't be Captious

jadiProfil: Setiawan Djodi, Gitaris Era 80-an yang Melegenda

Ardy Messi
Ardy Messihttp://killingcr.co.cc
Work in PR agency, Strategic Planner wannabe, a bikers, a cyclist, music and movie freak, Barca fans.

Sebuah ucapan syahadat â??Laa Illahailallahâ? meluncur dari lidah Djodi menjadi awalan yang syahdu dari lagu berjudul â??Kantata Takwaâ?. Diikuti dengan suara gitar Djodi yang meraung-raung menjadikan lagu yang disisipkan pembacaan ayat suci Alquran â??Ayatul Kursiâ? ini memiliki karakter yang kuat.

Meski rambut sudah memutih dan usia yang sudah tua namun semangat untuk tampil tak kalah dengan anak muda. Setiawan Djodi adalah seorang legendaris Indonesia di era tahun 80-an yang patut diperhitungkan. Keterampilannya memainkan gitar memang patut diacungi jempol. Djodi yang juga adalah seorang pengusaha di bidang perminyakan yang dahulu dekat dengan lingkar kekuasaan keluarga Cendana, merupakan sosok pengusaha yang seniman. Berikut adalah biodata singkat Djodi.

Biodata :

Nama asli           : K.P.H. Salahuddin Setiawan Djodi Nur Hadiningrat
Nama tenar       : Setiawan Djodi
Tempat lahir     :Solo
Tanggal lahir     : Maret 1949
Profesi                 : Angota grup musik Kantata Taqwa dan Swami, CEO Grup Setdco (perusahaan di bidang perminyakan dan perkapalan)

Gelar                     : MBA dari Universitas Wharton (1974), S-2 Filsafat dari Universitas California.

Berawal dari grup musik SWAMI yang didirikan pada tahun 1989, nama Setiawan Djodi ini mulai naik daun. Pada awalnya, personel grup musik SWAMI ini hanya terdiri dari Iwan Fals, Sawung Jabo, Inisisri, Jockie Suryoprayogo, dan Totok Tewel. Kemudian di tahun 1990, WS Rendra dan Kelompok Bengkel Teater, Jockie, dan Djodi membentuk band baru lagi yang bernama Kantata Takwa. Vokalis utama dari band Kantata Takwa ini tetap dipegang oleh Iwan Fals. Saat itu, Kantata Takwa merilis album yang bertema kritis sosial dan politis. Album berjudul â??Kantata Taqwaâ? ini dirilis oleh PT Airo Swadaya Stupa Records. Album terakhir Djodi bersama Kantata Taqwa berjudul Opera Raksasa Biru, yang berbicara tentang pemanasan global. Grup musik ini sendiri membawa misi gerakan sosial-religius. Tak heran jika hasil bermusik para seniman ini tidak setengah-setengah.

Album â??Kantata Taqwaâ? ini dirilis pada akhir tahun 1989 dengan bonus tiket menonton pertunjukkan konser. Konser â??Kantata Takwaâ? itu sendiri diadakan di Stadion Senayan pada tanggal 23 Januari 1990. Tahukah JBers jika konser tersebut pernah menjadi konser terbesar dalam sejarah musik Indonesia? Pada saat konser diadakan, jumlah penontonnya sangat banyak, terbukti dengan kondisi stadion utama yang penuh, bahkan masih ada penonton yang tidak kebagian tempat hingga akhirnya terpaksa menonton di luar. Selain itu, konser tersebut memiliki tata panggung yang tergolong modern di era tersebut.

Daftar lagu yang ada di album â??Kantata Taqwaâ? :

  1. Kantata Takwa
  2. Kesaksian
  3. Orang-orang kalah
  4. Paman Doblang
  5. Balada Pengangguran
  6. Nocturno
  7. Gelisah
  8. Rajawali
  9. Airmata
  10. Sang Petualang

Satu lagi fakta unik dari mantan suami Sandy Haru ini. Ternyata beliau adalah cucu pahlawan nasional Indonesia, yaitu Dr. Wahidin Sudirohusodo. Kehidupan karier Djodi dapat dikatakan sukses, baik dari sudut pandang sebagai seniman maupun sebagai pengusaha. (amd)

Latest article