Janah
Pada tahun 2010 yang lalu, sebuah produk keripik pedas menjadi pelopor keripik pedas pertama di Indonesia. Terbuat dari bahan singkong, keripik ini pun laris manis di pasaran.
Sekelompok pemuda dari Universitas Brawijaya Malang mencoba peruntungan dengan bisnis serupa. Bedanya, mereka memasarkan keripik pedas dengan bahan dasar talas. Nama keripik mereka adalah ‘Batek Kripik’.
Ada 3 varian rasa dari Batek Kripik ini. Pertama dengan simbol warna merah bertuliskan ‘Spicy’ di pinggir kemasan. Rasa Batek Spicy memiliki cita rasa pedas asin.
Varian kedua berwarna kuning bertuliskan ‘Medium Spicy’. Medium Spicy ini adalah rasa ayam. Bedanya dengan yang spicy adalah rasa kripik ini agak manis.
Varian ketiga berwarna hijau bertuliskan ‘Low Spicy’ dengan efek-efek rasa daun jeruk yang gurih. Harga Batek Kripik cukup murah yakni Rp 8.000,00 / kemasan. Tapi kalau domisili Anda di luar Malang, akan dikenakan ongkos kirim sesuai daerah Anda. (nha)
