STORY: Perjuangan Sister Feng Mencari Pacar Tampan

Cantik bagi mayoritas wanita di Asia dibatasi dengan tubuh tinggi semampai, kulit putih, rambut halus, wajah mungil dan sebagainya. Padahal cantik yang sesungguhnya lebih dari batasan-batasan itu. Dan sayangnya, ketika seorang wanita percaya diri dengan dirinya dan dianggap tidak cantik, orang-orang justru membencinya, seperti yang dialami Sister Feng asal Tiongkok.

Dilansir Daily Mail, Jumat (16/5/2014), Luo Yufeng atau lebih dikenal sebagai Sister Feng, pada tahun 2009 hingga 2011, bisa dikatakan  sebagai salah satu wanita yang dibenci dan jadi bahan tertawaan di Tiongkok. Dia berasal dari keluarga miskin dan berpendidikan biasa saja, namun rasa percaya diri serta semangatnya luar biasa.

Sister Feng menjadi terkenal setelah dia membagikan selebaran mencari jodoh. Tidak tanggung-tanggung, dia mensyaratkan pria lulusan universitas terkenal, tampan, tinggi badan harus sekian dan syarat lainnya. Dia menjadi berita nasional setelah seorang reporter memberitakannya. Sensasi ini langsung membuat banyak orang mencibir dan menertawakan Sister Feng yang dianggap berwajah biasa saja.

Setelah diberitakan, Sister Feng justru mendapat seorang pacar yang sangat tampan, yaitu seorang mahasiswa dari Universitas terkenal. Setelah mereka memperkenalkan diri, tak lama kemudian Sister Feng memutuskan pria tersebut. Bahkan ada seorang pria kaya yang mengajak Sister Feng jadi kekasihnya saat Valentine, namun sepertinya pria itu gagal.

Dengan nasib baik yang terjadi pada Sister Feng dan banyaknya pria tampan kaya yang mendekatinya, wanita ini semakin jadi bahan ejekan. Parahnya, beredar kabar Sister Feng akan melakukan operasi plastik, hingga orang-orang jahil mengedit fotonya. Namun hingga saat ini, tidak ada perubahan di wajah Sister Feng, entah berita itu benar atau sekedar sensasi belaka.

Tahu bahwa dirinya dibenci di Tiongkok, Sister Feng mengadu nasib di Amerika Serikat. Dia belajar bahasa Inggris tanpa menyerah. Kabar terakhir menyebutkan kalau Sister Feng bekerja di salah satu salon kuku di kota Brooklyn. Di sana, Sister Feng kembali menebar selebaran mencari jodoh, namun kali ini dia tidak mau berpasangan dengan pria Asia.

Walau sudah meninggalkan China dan punya kehidupan yang lebih baik di Amerika Serikat, Sister Feng tetap punya penggemar. “Sebagai wanita, saya ingin sukses dan menikah. Menikah dan memiliki anak adalah kebahagiaan terbesar,” ujar Sister Feng. (tom)

Written by Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

‘Cinderella’ Versi Baru Luncurkan Teaser Elegan

Snow Mountain, Terowongan yang Bisa Menembus Gunung