STORY: Penderita Anoreksia yang Berhasil Jadi Bodybuilder

Perry Andrew menjadi bahan ejekan oleh teman-temannya di sekolah lantaran ia mengalami penyakit anoreksi. Andre dibully lantaran ia memiliki berat badan 44 kg dan tinggi 1,5 meter. Tak tahan dengan ejekan tersebut, Andrew pun memutuskan untuk keluar dari sekolah di usia 16 tahun.

Namun, Andrew yang dulu beda dengan Andrew yang sekarang. Saat ini, Andrew berumur 24 tahun. Di usianya kini, Andrew membuktikan bahwa dirinya telah sukses menjadi bodybuilder. Andrew pun menceritakan perjalanan dirinya hingga berhasil menjadi seorang bodybuilder setelah melewati bullying dari teman-temannya.

Ketika ia di bully, Andrew langsung tak ingin melakukan aktivitas apapun. Ia pun menjadi pemalas. Setiap hari, Andrew hanya mengurung diri di dalam rumah. Saat berusia 15 tahun, Andrew mengalami anoreksia. Setiap makanan yang diberikan ibunya selalu ia buang ke tempat sampah.

“Sampai di usia 16 tahun saya memutuskan untuk berhenti sekolah dan bekerja part time. Dengan BMI masuk kategori kurus, dokter memperingatkan saya risiko yang bisa terjadi seperti terhambatnya pertumbuhan, otot yang lemah, serta kekurangan energi,” ungkap Andrew, dikutip dari berbagai sumber, Selasa (11/11/2014).

Tetapi, segalanya berubah saat Andrew melihat majalah kesehatan di mana terpampang model seorang pria dengan tubuhnya yang berotot dan terlihat ideal. Melalui gambar itu, Andrew pun berniat untuk mengubah dirinya.

Segala cara ia lakukan agar tubuhnya menjadi atletis, mulai dari olahraga dan mengkonsumsi makanan gandum utuh yang dikombinasi susu. Tak hanya itu, Andrew juga memakan biskuit dan ngemil protein bar untuk membuatnya tetap bernergi.

Bahkan, Andrew ikut gym bersama dengan saudara lelakinya. Dan benar saja, dalam kurun waktu satu tahun, bobot tubuh Andrew berhasil naik hingga 12 Kg.

“Sejak saat itu, saya rutin nge-gym 5 kali seminggu dan mengatur pola makan dengan memperbanyak protein, buah dan sayur serta mengurangi karbohidrat serta lemak. Akhirnya sekarang saya bisa mencapai berat badan 76 kg dengan tubuh yang lebih berotot pastinya,” papar Andrew.

Lantaran usaha yang ia tempuh agar tubuhnya menjadi atletis, Andrew pun sukses menjadi bodybuilder. Ia pun semakin percaya diri. Rencananya, Andrew akan mengikuti kompetisi Body power Expo’s ‘Physique of the week’. (nha)

Written by Janah

Simple Girl

Ini Dia 3 Keuntungan Putus Cinta

Lezatnya Pizza yang Terbuat dari Printer 3D