Hutomo Dwi
Peringatan hari pengeboman Hiroshima dan Nagasaki di Jepang dengan menggunakan senjata nuklir terjadi pada tanggal 6 Agustus lalu. Saking dahsyatnya, senjata nuklir dianggap senjata yang peling mengerikan. Beberapa tahun berlalu sejak saat itu, namun pengembangan senjata nuklir masih terus dilakukan. Dilansir dari Merdekacom, Senin (10/8/2015), berikut adalah 5 senjata nuklir paling mematikan di dunia, yang diklaim bisa picu Perang Dunia 3.
1. RT-2UTTKh ‘Topol-M’ (ICBM), Rusia
Rusia membekali senjata ini dengan satu hulu ledak nuklir berjenis ICBM (Intercontinental Ballistic Missile) atau rudal antar benua berkekuatan 800 kiloton TNT. Senjata ini juga dikenal sulit untuk dihancurkan setelah diluncurkan karena memiliki tambahan roket pengecoh dan kecepatan kilat, sekitar 7,3 kilometer per detik.
2. LGM-30G ‘Minuteman III’ (ICBM), Amerika
Minuteman III masih menjadi rudal nuklir antar benua yang sangat menakutkan meskipun dibuat pada tahun 1970. Hasilnya, kini Minuteman III memiliki hulu ledak berkekuatan 475 kiloton bom TNT yang mampu terbang dengan kecepatan 8 km per detik.
3. UGM-133 ‘Trident II’ (SLBM), Amerika-Inggris
Trident II ini dibuat bersama oleh Amerika dan Inggris. Walau sudah beroperasi sejak tahun 1990, senjata ini rutin di-upgrade. Trident II mampu menampung sekitar 14 hulu ledak nuklir dengan kekuatan 475 kiloton bom TNT per buah. Senjata ini juga bisa mencapai jarak 11.000 km.
4. Dong Feng-5A (ICBM), Tiongkok
Senjata nuklir ini bagian luarnya bisa menipu, karena tampak tak terawat. DF-5/5A atau Dong Feng 5 dilengkapi dengan sebuah hulu ledak nuklir raksasa dengan kekuatan setara 5 megaton bom TNT. Jarak yang bisa ditempuh pun mencapai 12.000 km.
5. R-36M2 ‘Satan’ (ICBM), Rusia
Saking berbahayanya, NATO sampai menyebut misil ini dengan nama SS-18 ‘Satan’. Pasalnya, R-36M2 mempunyai 10 hulu ledak nuklir dengan kekuatan per buah sekitar 750 kiloton bom TNT. Kecepatannya ditaksir sekitar 8 km per detik dan mampu menjangkau area 11.000 km jauhnya. R-36M2 Satan sampai saat ini disebut sebagai senjata nuklir yang paling ditakuti oleh Amerika. Untungnya, pihak Rusia mengatakan akan mempensiunkan senjata nuklir ini di tahun 2019. (tom)
