Linda
Setelah 1 Ramadan ditetapkan di Indonesia yakni tanggal 6 Juni 2016 lalu, masyarakat Indonesia harus menahan lapar dan dahaga secara ikhlas 13 jam. Waktu 13 jam sebenarnya tergolong cepat, lho. Sebab beberapa umat muslim di negara ini harus melakukan puasa lebih dari setengah hari. Bahkan ada yang sampai 22 jam, hampir seharian penuh!
Bayangkan jika kamu harus berpuasa di negara itu? Belum lagi harus menghadapi cuaca yang tak begitu bersahabat. Bersyukurlah untukmu yang tinggal di Indonesia. Nah, berikut 5 negara dengan buka puasa paling lama di dunia.
1. Jerman
Di Jerman terdapat lebih dari empat juta orang memeluk agama Islam. Meski tak banyak tampak ornamen-ornamen Ramadhan di Jerman, banyak di antara mereka yang menjalankan ibadah puasa di bulan suci ini. Tahun 2016, Jerman memasuki musim panas yang artinya jarak waktu Subuh ke Maghrib menjadi lebih panjang, yakni sekitar 18 jam.
2. Inggris
Masyarakat muslim di Inggris yang berjumlah sekitar 2,7 juta umat, tahun ini berpuasa selama 19 jam. Menariknya Ramadan kali merupakan salah satu yang “terpanjang” dalam puluhan tahun belakangan. Hal ini karena bulan suci bagi umat Islam ini bersamaan waktunya dengan hari musim panas terpanjang, yang berarti puasa juga lebih panjang. Beberapa seleb Indonesia pernah mengalami puasa di Inggris, lho.
3. Alaska
Sekitar 3.000 kaum muslim, hidup di negara bagian Alaska, Amerika Serikat. Kebanyakan bermukim di Anchorage. Warga muslim di sana jika mengikuti waktu Alaska, mereka harus mulai berpuasa dari jam 3:15 pagi dan baru berbuka pada jam 23:45 waktu setempat, yang artinya mereka harus berpuasa sekitar 19 jam 45 menit!
4. Swedia
Muslim di Swedia termasuk yang kuat di dunia. Ketika bulan Ramadan jatuh pada musim panas, maka mereka harus berpuasa selama lebih dari 20 jam. Bahkan di Swedia bagian utara, tepatnya kota Kiruna, matahari di sana terus bersinar sepanjang hari. Saat ini kaum muslim Swedia berjumlah sekitar 500.000 orang, atau sekitar 5% dari total populasi.
5. Islandia
Di sinilah orang-orang Islam tangguh berada. Umat muslim di Islandia harus menuntaskan makan sahur pada pukul 2 pagi dan baru bisa berbuka pada tengah malam pukul 00.00 waktu setempat. Saat ini komunitas muslim Islandia hanya beranggotakan 770 orang. Menjadikan negara kepulauan di jantung Atlantik itu sebagai negara dengan penduduk muslim terkecil di dunia.
