Grup band asal Yogyakarta, Sheila On 7, bakal menghibur fansnya di Kota Kasablanka, Senin, 19 Desember mendatang. Duta Modjo (vokal), Eross Candra (gitar), Adam (bass), dan Brian Kresno Putro (drum) tidak tampil sendiri. Bersama mereka juga akan ikut terlibat penyanyi muda berbakat yang tengah naik daun, Sheryl dan Sound Wave. Acara juga akan dimeriahkan oleh penampilan Paduan Suara dan Vocal Group SMPN 115 Jakarta.
“Kita seperti biasa saja. Persiapannya menjaga kesehatan, mempersiapkan songlist dan lain-lain. Standar mau manggung kayak gimana, sih,” ujar Adam mewakili Sheila On 7, seperti dikutip dari Liputan6com, Senin (5/12/2016).
Adam berjanji Sheila On 7 akan tampil lain dari biasanya. Apalagi, beberapa lagu akan dibawakan untuk bisa dinikmati secara bersama. “Kalau kita main di Jakarta itu sudah seperti main di kota sendiri. Banyak teman, saudara, dan makanan favorit. Untuk songlist Insya Allah kita bikin yang enak dan mengakomodasi semua kalangan,” ujar Adam.
Mengenai konsep konsernya, Sheila On 7 akan mengadakan konser di dalam ruangan alias indoor. Adam pun berjanji akan tampil sekomunikatif mungkin. “Konsep panggungnya adalah konsep band, bermain musik dan berusaha sekomunikatif mungkin dengan audience,” kata Adam.
Konser Sheila On 7, Sheryl, dan Sound Wave ini bertajuk “Reborn To Glory” yang artinya ‘lahir kembali untuk meraih kejayaan’. Konser ini diselenggarakan oleh Cramsisco Xi bekerja sama dengan OSIS SMPN 115. Tentu berkat kerja keras duet antara Dwiarto Mursyidan dan Nurul Shanty Kurniasari.
“Acara ini bertujuan untuk menggalang dana. Nantinya dari dana yang terkumpul akan disumbangkan Rumah Singgah Penderita Kanker Indonesia. Sekaligus kampanye perlunya berbagi kepada sesama,” tutur Nurul Shanty Kurniasari sebagai wakil ketua pelaksana acara ini.
Pihak penyelenggara berharap acara ini bisa terlaksana dengan baik dan bisa mengumpulkan dana sebanyak-banyaknya. Untuk itu, bagi yang ingin ikut terlibat dalam acara ini bisa membeli tiket konser yang harganya Rp 100 ribu. Bisa juga menyumbang secara sukarela untuk kemudian diteruskan ke Rumah Singgah Penderita Kanker Indonesia. (tom)
