Cuma Rp 4 Ribu Per Malam, Ini Dia Hotel Termurah Sedunia

Hutomo Dwi

Bagi seorang yang memiliki hobi jalan-jalan alias traveling ke tempat yang jauh, salah satu hal yang paling diprioritaskan tentu saja penginapan. Saat ini, begitu banyak macam penginapan yang bisa dipilih untuk beristirahat, mulai dari vila, motel hingga hotel. Makin berkembangnya wisata di penjuru dunia memang diiringi dengan munculnya hotel-hotel dengan beragam kelas, dari bintang tiga hingga bintang lima. Tentu kamu tak bakal kaget dengan tarif hotel ratusan hingga jutaan tiap malamnya. Namun bagaimana dengan hotel dengan tarif tak sampai Rp 10 ribu per malamnya?

Adalah Faridpur, yang diklaim sebagai hotel termurah di dunia. Dilansir dari Telegraph, Selasa (6/6/2017), hotel ini berada di negara Bangladesh, berbatasan dengan India dan juga Pakistan. Lokasinya juga begitu unik, karena berada di bekas bangkai kapal yang sudah tidak digunakan lagi.

Hotel Faridpur (Telegraph)

Hotel ini dibangun ala kadarnya, tanpa melakukan renovasi pada bangkai kapalnya. Berada di sekitar tepian Sungai Buringaga, Faridpur memang sangat dekat dengan kota Dhaka, yang merupakan ibukota negara Bangladesh, jadi tak sulit menjangkaunya.

Terlepas dari semua atribut yang menempelinya, ternyata Faridpur terkenal juga di Bangladesh. Yang membuatnya terkenal tentu bukan karena fasilitas dan desainnya yang menggugah para pengunjung, namun karena tarifnya yang sangat murah. Tarif yang begitu jauh jika dibandingkan dengan hotel pada umumnya, Tarif di hotel ini adalah 31 Taka atau sekitar Rp 4 ribu per malamnya.

Fasilitas Hotel Faridpur (Telegraph)

Dengan harga yang minimalis tersebut, tentu para pengunjung jangan berharap fasilitas seperti hotel berbintang lainnya. Sesuai dengan harga yang dibanderol, fasilitas yang disediakan Faridpur hotel juga seadanya. Bahkan tempat tidurnya tidak memiliki kasur.

Para pengunjung hotel ini harus rela tidur berbagi dengan pengunjung lain. Sama halnya dengan tempat tidur yang yang harus berbagi dengan orang lain, toilet pun juga digunakan bersama. Loker penyimpan barang adalah satu-satunya fasilitas yang bisa digunakan sendiri.

Meski fasilitas yang ditawarkan benar-benar mengenaskan, tapi rupanya fakta tersebut justru mengundang rasa penasaran banyak orang. Alhasil, banyak juga wisatawan asing yang datang berkunjung.

Hotel Faridpur (Express)

Dari catatan hotel Faridpur, sebagian besar pengunjung yang datang memang berasal dari pekerja di sekitar hotel. Diketahui para pekerja tersebut memang memiliki gaji yang tak besar, sehingga mereka lebih memilih penginapan dengan sewa murah. Meski demikian, banyak yang mengaku betah, bahkan mereka membayar untuk tinggal berbulan-bulan di sana.

Tertarik untuk menginap di sini? (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.