Untuk Millenials, Hindari Hal Ini di Pekerjaan Agar Kamu Naik Jabatan

Hutomo Dwi

Ilustrasi milenial (Pixabay)

Memiliki jabatan dalam suatu perusahaan merupakan impian setiap orang. Menurut mereka, memiliki jabatan dalam perusahaan bisa meningkatkan kesejahteraan hidup. Meski demikian, untuk bisa meraih jabatan dalam suatu perusahaan tidaklah mudah. Buat JBers yang baru mulai bekerja namun ingin segera dapat promosi, lebih baik hindari hal-hal berikut ini.

1. Kerja berlebihan

Ilustrasi kerja berlebihan (Freegreatpicture)

Mungkin kamu berpikiran jika kamu sering bekerja bahkan hingga rela lembur, kamu bakal dinilai oleh atasan kamu sebagai karyawan teladan, dan bisa mendapat promosi. Padahal faktanya beda. Karyawan yang jam kerjanya melebihi karyawan lainnya justru tak mendapat promosi, melainkan akan mendapatkan kerja yang lebih banyak, namun gaji tetap sama. Hal ini dikatakan oleh Slade Sundar, COO dari Forte Interactive, Inc. Menurut Sundar, orang yang bersedia melakukan pekerjaan di luar cakupan mereka memiliki peluang lebih besar untuk dipromosi. “Kami lebih membutuhkan problem solver dibandingkan orang yang kerjanya berlebihan,” katanya seperti dikutip dari Forbes.

2. Sok Tahu

Ilustrasi karyawan (Pixabay)

Jika kamu merasa tahu segalanya atay sok tahu, bukannya promosi yang didapat, malah kamu dianggap sebelah mata oleh atasan dan juga rekan-rekan kamu. Lebih baik jika kamu memiliki rasa ingin tahu bisa kamu tunjukkan dengan mengajukan pertanyaan saat rapat. Dengan begini atasan akan melihat kamu tertarik dengan pekerjaan kamu. Jika kamu tak tahu harus memulai dari mana, kamu bisa belajar dari orang yang kamu anggap memiliki rasa ingin tahu tinggi. Atau bisa juga kamu mempelajari tentang public speaking.

3. Selalu setuju

Ilustrasi setuju (Pxhere)

Menurut para peneliti dari Universitas Notre Dame, Amerika Serikat, orang yang selalu setuju, alias iya-iya aja, akan sulit mendapatkan promosi, sementara orang yang kritis akan mendapat penghasilannya 18% lebih tinggi daripada yang lain. Mereka menganggap orang yang iya-iya aja bakal menjadi pemimpin yang buruk. Sebuah perusahaan membutuhkan orang yang kritis, sehingga dia bisa tahu apa kekurangan dari ide-ide yang diterimanya dalam pekerjaan dan membuat perusahaan makin maju. Selalu setuju dalam segala hal tak membuatmu menjadi karyawan yang baik.

4. Kurang training

Training karyawan (Talkbisnis)

Banyak generasi millenial yang gagal dalam pekerjaan gara-gara mereka memprioritaskan diri pada training yang salah. Yang paling dibutuhkan mereka adalah training dalam hal komunikasi, baik komunikasi secara lisan maupun tulisan. Kamu mungkin punya pikiran tentang skill apa yang paling kamu butuhkan. Jika sudah ada, kamu harus cari cara untuk bisa menajamkan skill kamu itu. Art Markman dari Universitas Texas mengatakan, “sebuah organisasi yang sukses adalah organisasi yang terus belajar sepanjang kariernya.”

5. Bergantung pada atasan

Bos (Pixabay)

Seringnya karyawan bertemu pada atasan bukan tanda bahwa adalah karyawan yang baik. Justru hal itu menunjukkan adanya ketidakamanan dalam diri kamu. Jadi, jangan sering-sering untuk bertemu dengan atasan kamu, dan temui mereka hanya pada saat kamu telah melakukan tugas kamu dengan benar. Dengan demikian, atasan kamu akan menganggap kamu karyawan yang bisa bekerja tanpa bergantung pada atasan.

Itulah 5 hal yang harus kamu hindari dalam bekerja jika ingin segera dapat promosi. Semoga bermanfaat untuk JBers yang baru memulai kerja. (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.