Kita seringkali merasa minder karena memiliki kulit yang gelap, atau sawo matang yang merupakan kulit kebanyakan orang Indonesia. Padahal, kita nggak perlu minder gara-gara punya kulit gelap, karena faktanya ada manfaat kesehatan yang cuma dimiliki orang berkulit gelap. Apa saja manfaatnya?
1. Terlindung dari sinar matahari

Semakin gelap kulit kita, tandanya ukuran melanosit semakin besar. Melanosit adalah sel yang memproduksi melanin pada kulit. Keuntungan jika memiliki melanin yang banyak adalah mampu melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Kita pun akan terlindung dari terbakar sinar matahari. Namun tetap saja kita harus menggunakan sunblock untuk menjaga kulit kita dari efek buruk sinar matahari.
2. Mengurangi risiko kanker kulit

Karena memiliki pigmen melanin yang banyak, kita yang berkulit gelap lebih terlindungi dari sinar UV dibanding orang berkulit putih. Sinar UV yang mengenai kulit kita pun nggak mudah merusak jaringan sel-selnya, sehingga mengurangi risko terkena kanker kulit.
3. Melindungi sistem saraf

Pigmen melanin bertugas melawan radikal bebas dan mampu melindungi sistem saraf pusat dari jamur cryptococcus neoformans atau infeksi kriptokokosis. Infeksi jamur ini sendiri dapat menyebabkan pembengkakan dan iritasi pada otak, juga sumsung tulang belakang.
4. Memiliki tulang lebih kuat

Banyaknya jumlah pigmen pada kulit gelap dapat menyimpan cadangan vitamin D3 yang berasal dari sinar matahari. Oleh sebab itu, si kulit gelap memiliki risiko lebih kecil mengalami osteoporosis karena mampu menyerap kalsium lebih banyak.
5. Bikin awet muda

Banyaknya melanin yang dimiliki kita yang punya kulit gelap juga berfungsi untuk menjaga kulit dari penuaan, seperti kerutan, kulit kasar, dan lainnya. Orang yang berkulit gelap juga cenderung memiliki serat kolagen yang lebih banyak dan lebih tebal. Makanya pemilik kulit gelap terlihat lebih awet muda.
Nah, ternyata banyak kan manfaat kesehatan bagi orang yang berkulit gelap? Jadi, JB’ers jangan minder ya kalau memiliki kulit lebih gelap. (tom)