Bukan rahasia lagi jika YouTube sudah jadi bagian hidup masyarakat modern. Pasalnya, kemajuan teknologi komunikasi (terutama internet) bikin arus informasi jadi tersampaikan dengan cepat. Salah satunya lewat YouTube. Entah direncanakan atau nggak, ternyata YouTube bisa jadi mata pencaharian. Bermodal kamera, internet, laptop, dan segudang konten keren, YouTube bisa jadi industri tersendiri. Mereka yang memanfaatkan YouTube buat jadi profesi, akrab disebut “YouTuber”.
Di Indonesia, yang hampir 50 persen penduduknya adalah pengguna internet juga nggak lepas dari demam YouTuber. Salah satu YouTuber yang terkenal adalah Atta Halilintar. Cowok yang satu ini tergabung dalam keluarga Gen Halilintar. Lahir dari pasangan Halilintar Anofial Asmid dan Lenggogeni Faruk, Atta mewarisi darah Minangkabau. Sebelumnya, Gen Halilintar jadi hits semenjak sang ibunda Atta, Lenggogeni, menulis buku berjudul “Kesebelasan Gen Halilintar: My Family My Team”.
Atta Halilintar yang lahir di Dumai, 20 November 1994 ini awalnya cuma posting vlog aktivitas keluarganya yakni Gen Halilintar. Dan nggak disangka juga, channel YouTube Gen Halilintar masuk ke jajaran 10 besar Channel YouTube terfavorit dengan 2,4 juta subscriber.
Mulai terbiasa dengan platform YouTube, Atta bikin channel YouTube sendiri yaitu AttaHalilintar. Channel YouTuber yang sayang sama keluarganya ini berisi daily life, rap, prank, dan Q & A. Salah satu yang paling terkenal waktu dia nge-prank alias ngejahilin cewek yang mau cuci mobil.
Memilih YouTuber sebagai mata pencahariannya, lalu berapa jumlah penghasilan yang didapat Atta? Salah satu cara untuk menghitung pemasukan YouTuber lewat iklan, yaitu melalui Cost Per Mille (CPM). Sistem ini berlaku kalo kamu mengaktifkan fitu “Monetizing Options”. Artinya, nilai iklan yang dipasang di video itu bakalan dibayar per seribu kali view. Di Indonesia, pengiklan bakal bayar USD 1 buat setiap seribu view iklan di video yang di-upload.
Kita ambil contoh video Atta yang menjahili cewek yang mau cuci mobil di atas. Video tersebut hingga artikel ini ditulis telah ditonton sebanyak 5.834.517 kali. Jika dikali USD 1 (Rp 13.750) per seribu kali ditonton, penghasilan Atta lewat video itu sekitar kurang lebih Rp 77 juta! Ingat, itu baru satu video. Belum lagi ditambah dengan video lainnya yang ditonton rata-rata 2,7 juta views. Paling nggak Atta bisa mendapat tambahan Rp 37 juta.
Sejauh ini, vlogger yang punya bisnis fashion ini sudah bikin sekitar 237 video. Jika ditotal, paling nggak dia sudah mengantongi Rp 8,7 milliar. Penghasilan Atta ternyata bisa lebih gede daripada Presiden!
Penghasilan itu belum termasuk Biaya Per Klik Iklan atau (BPK). Bisa dibilang ini penghasilan terbesar buat YouTuber. Biaya perklik iklan ini berkisar antara USD 0,5 sampai USD 2. Jika video yang jumlahnya 237 itu iklannya diklik semua, berarti penghasilan doi lewat YouTube sekitar Rp 1,7 juta. Dan itu cuma satu orang yang nge-klik. Hitung saja jika semua viewers channelnya nge-klik iklan di video Atta.
Atta sendiri memang sudah kaya sebelum jadi YouTuber. Di usianya yang ke-13, dia sempat berbisnis ponsel, sampai ia punya konter ponsel sendiri. Hasilnya, dalam satu bulan, pemilik brand AHHA ini mengantongi omset sampai Rp 1 miliar.
Dilihat dari penghasilannya, Atta memang jadi salah satu YouTuber tersukses di Indonesia. Kontennya yang lucu, ringan dan related dengan kehidupan anak-anak dan remaja Indonesia bisa jadi kunci sukses vlogger yang juga pengusaha ini.
Apakah kamu juga ingin mengikuti jejak Atta? (tom)
