Peraih Emas Pon XX Papua Nyangkul Lagi Bersama Orangtuanya

Teuku Tegar Abadi, atlet lompat galah asal Kabupaten Tuban adalah salah satu atlet peraih emas diPekan Olahraga Nasional ke-20 di Papua (PON XX Papua). Selain itu ia juga sukses memecahkan rekor nasional(cabor) atletik lompat galah putra dengan lompatan setinggi 5,15 meter.

Raihan pemuda lulusan SMA Negeri Olahraga Jatim itu melampaui catatan rekorNunung Jayadi dari DKI Jakarta yang setinggi 5,10 meter di PON 2000 silam.

Namun miris jika melihat sekilas aktivitas Teuku setelah PON XX Papua berakhir. Ia harus tetap kembali berladang untuk membantu orang tuanya.

“Kemungkinan, sampai akhir tahun tidak event. Jadi saya memilih pulang bantu orang tua di ladang,” kata Tegar.

Aktivitas berladang ini dilakukan di ladang milik orang tuanya di Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.

Pria yang lahir 13 Desember 1998 juga memiliki sejumlah prestasi di tingkat nasional maupun Internasional. Ia peraih medali emas di cabor atletik nomor lompat galah putra di Singapura Open 2017. Selain itu ia juga meraih medali emas di Asian School 2016 Qatar pada cabor yang sama.

“Alhamdulilah event nasional maupun internasional sudah pernah ikut. Terakhir di Asian Games 2018. Kebetulan tuan rumahnya Indonesia sendiri,” katanya.

Meskipun ia telah menyumbangkan sejumlah prestasi, Teuku merasa apresiasi untuknya masih sangat kurang dari pemerintah. Bahkan, pihak KONI Tuban dan Pembab Tuban tidak pernah menanyakan kabar maupun jadwal pertandingan untuknya.

“Eh tanya gimana hasilnya atau tanya jadwal main, jam, juga tidak ada. Hanya orang tua yang menanyakan itu,” katanya.

Kendati setiap hari membantu orang tua di ladang, Teuku Tegar tetap rutin melakukan latihan pada pagi dan sore hari. hal ini dilakukan, untuk tetap menjaga stamina dan kebugaran tubuhnya.

“Latihan pasti mas. Untuk menjaga kebugaran,” terangnya. (jow)

Alfath
Alfath
Journalist at Weekend @jdbrta

Trending

close