Inggris, tepatnya kota London, banyak terdapat bangunan bersejarah, yang umurnya sudah sangat tua. Karena umurnya tersebut, tempat-tempat tersebut bisa dikatakan angker. Salah satunya adalah Tower of London.
Tower of London terletak di samping Sungai Thames dan London Bridge. Dilansir Detik, Kamis (3/4/2014), konon bangunan ini dihuni hantu tanpa kepala bernama Anne Boleyn. Anne adalah istri kedua dari Raja Henry VIII yang dieksekusi di Salt Tower atau yang sekarang disebut sebagai Bloody Tower alias menara berdarah. Ia dituduh selingkuh oleh Raja Henry dan akhinya mati dipenggal kepalanya pada tahun 1536.
Baik siang atau malam, banyak pengunjung atau bahkan penjaga Tower of London, yang biasa disebut Beefeater, mengaku melihat penampakan hantu tanpa kepala tersebut.
Untuk bisa masuk ke Tower of London, pertama-tama Anda harus membeli tiket sebesar 20 pound (sekitar Rp 400.000). Setelah itu, tidak diperlukan lagi biaya apapun untuk menjelajahi seluruh area kastil yang luasnya sekitar 12 hektar ini. Ada tiga lokasi yang cukup menarik di kastil ini yang sayang untuk dilewatkan, yaitu White Tower, The Medieval Palace, dan Waterloo Barracks. White Tower merupakan bangunan yang berada di tengah-tengah area kastil Menara London dibangun oleh William the Conqueror pada tahun 1075. Bangunan ini punya tiga fungsi utama, yaitu sebagai benteng pertahanan, tempat raja-raja Inggris berinteraksi dengan para bangsawan, dan simbol kekuatan kerajaan Inggris.
Lalu ada The Medieval Palace, yaitu tempat tinggal para raja-raja zaman dahulu. Di sini Anda bisa melihat seperti apa ruang makan, ruang tidur sampai toilet para anggota kerajaan Inggris. Kemudian ada Waterloo Barracks, yang merupakan tempat penyimpanan seluruh mahkota dan tongkat kerajaan Inggris yang asli. Ketika berada di sini, Anda harus mematikan kamera atau ponsel Anda, karena dilarang memotret apapun di sini.
Bila Anda memiliki waktu yang cukup banyak, maka Anda bisa menjelajahi kastil ini sendirian tanpa mengikuti rombongan. Siapa tahu Anda bisa melihat atau bertemu dengan Anne Boleyn untuk membuktikan sendiri keberadaannya. (tom)