Candido Godoi, Negeri Orang Kembar di Brasil

Janah

Tahukah Anda? Di Brasil ada sebuah Negeri yang dijuluki Twin Land. Candido Godoi disebut Twin Land karena tingginya jumlah kelahiran kembar di kota tersebut.

Setiap tahun, 10% dari kehamilan di kota terpencil yang berada di selatan Brasil ini menghasilkan kelahiran kembar. Bahkan, angka itu 1.000% lebih tinggi dari rata-rata kelahiran kembar secara global. 

Sedangkan, beberapa orang menyebut bahwa sumber air di Candido Godoi menjadi alasan kenapa fenomena kelahiran kembar itu sangat santer di kota tersebut, Dr Joseph Mengele salah satu pengikut Hitler dituding sebagai orang yang bertanggung jawab di balik fenomena aneh itu.

Nama Mengele cukup terkenal selama perang. Ada banyak percobaan medis mengerikan yang sering dia lakukan terhadap tahanan. Salah satu eksperimen paling mengerikan yang dilakukannya adalah berusaha menciptakan ras Arya. Di saat yang bersamaan, dia juga tertarik pada kekhasan gen tertentu yang menghasilkan kelahiran kembar.

Ketika perang berakhir, Mengele diyakini telah melarikan diri ke Brasil. Dia saat itu berlindung di dekat Candido Godoi dan menyamar sebagai dokter. Dia kerap menawarkan pengobatan medis untuk kaum Hawa dan memberi mereka ramuan misterius dan obat-obatan, yang diyakini telah merangsang hormon untuk kelahiran kembar. 

Namun, seperti dilansir New York Times, Minggu (20/4/2014), para peneliti menyangkal bahwa Mengele adalah alasan di balik fenomena tersebut. Pada tahun 2009, serangkaian tes DNA dilakukan pada sekitar 30 keluarga. Tes itu dilakukan oleh ahli genetika Brasil, Ursula Matte, dan timnya yang meliputi 20 peneliti.

Hasilnya menunjukkan bahwa gen tertentu lebih sering ditemukan pada ibu yang terlahir kembar, dibandingkan dengan ibu yang tidak terlahir kembar. “Kami menganalisis enam gen dan menemukan satu gen yang menjelaskan tentang kecenderungan untuk kelahiran kembar di kota ini,” kata Ursula.

Selanjutnya, tim peneliti menganalisis lebih dari 6.000 sertifikat baptis di Candido Godoi selama 80 tahun terakhir. Mereka menemukan bahwa fenomena kelahiran kembar sudah terjadi sejak dulu, jauh sebelum Mengele tiba di kota itu. (nha)

Bagikan:

Janah

Simple Girl