Menguap? Tanda Otak Terlalu Panas

Janah

Saat malam mulai larut atau mata mulai mengantuk, satu yang menjadi kebiasaan semua orang adalah menguap. Bahkan, menguap dapat memberikan sugesti pada orang di sekitar kita untuk ikut menguap juga.

Belum bisa dipastikan mengapa manusia menguap. Kemungkinan penyebabnya adalah kondisi kekurangan oksigen di dalam tubuh dan otak sehingga membuat kita menyedot sebanyak mungkin oksigen dalam sekali waktu.

Jika Anda terus menguap, cobalah untuk memeriksa suhu Anda dan sekitar Anda. Dilansir newser.com, Kamis (22/5/2014), para peneliti menuturkan, Anda mungkin menguap saat suhu hangat atau panas, karena menguap dapat mendinginkan otak Anda.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas di Vienna, memperlihatkan ada hubungan Antara suhu dan menguap. Adapun penelitian ini dilakukan dengan cara memperlihatkan foto orang menguap pada pejalan kaki di Austria dan Arizona agar mereka terpancing untuk menguap.

Setelah penelitian ini dilakukan dalam musim panas dan musim dingin, diperoleh hasil bahwa menguap paling banyak terjadi pada suhu 20 derajat Celcius. Para peneliti berpendapat ada suhu tertentu yang cocok untuk orang menguap.

Manusia menguap saat suhunya hangat, namun suhu lingkungan mereka lebih dingin. Penelitian sebelumnya menyebutkan bahwa manusia menguap saat ada kenaikan suhu dalam tubuhnya. Suhu adalah salah satu faktor yang paling mempengaruhi aktivitas menguap. (nha)

Bagikan:

Janah

Simple Girl