Sangat disayangkan, girl band yang dinaungi Kevin Aprillio, Princess terpaksa harus berakhir di industri musik Tanah Air. Beberapa hari lalu, Kevin sebagai produser Princess, resmi membubarkan Princess.
“Saya percepat kontrak kerjasama dengan Princess sampai 4 Juni 2014. Jadi setelah ini, Princess resmi bubar,” papar Kevin, seperti dilansir Liputan6, Jumat (6/6/2014)
Kevin mengatakan, Princess memang masih memiliki kontrak dan perjanjian kerjasama dengannya untuk terus berkarya di industri musik. Tetapi, keyboardist Vierratale itu mengaku sudah tak dapat sejalan dengan visi dan misi grup yang beranggotakan lima orang gadis cantik itu.
“Sebenarnya belum selesai, saya yang memutuskan untuk mempercepat (kerjasama dengan Princess). Yang pasti ada alasan dibalik pembubaran ini. Memang ada hal-hal yang membuat saya (memutuskan) kalau diteruskan mungkin takutnya chemistry-nya nggak ada,” lanjut Kevin.
Meski tersiar kabar bubarnya Princess lantaran girl band itu tak mendapatkan job lagi, Kevin pun membantah dengan tegas kabar miring tersebut. Kevin mengaku bahwa dirinya tak lagi menemukan cara untuk memajukan Princess di panggung musik.
“Dibilang menurun (fenomena girlband) memang iya, tapi Princess dibubarkan bukannya karena nggak ada job. Tapi memang dari saya passion-nya sudah nggak ada,” urainya.
Ternyata, selama Kevin memproduseri Princess membuat konsentrasi dan pikirannya terpecah. Kevin menuturkan, jika menjadi produser musik sambil berkarier bersama Vierratale bukanlah perkara mudah. “Saya masih muda, di usia saya yang segini saya pengin mikirin diri saya sendiri. Jadi produser tanggung jawabnya besar,” tandas Kevin.
Lebih lanjut Kevin mengaku, dirinya sangat sulit untuk membagi waktunya bermusik dan mengurus Princess sebagai produser. “Saya nggak malu mengakui kalau saya kesulitan membagi waktu antara menjadi talent dan produser, saya sama Vierratale banyak yang harus dikerjain,” tutup Kevin. (nha)