Tak dapat dipungkiri, sebuah kota kerap menjadi salah satu destinasi wisata para turis. Umumnya, para turis berkunjung ke sebuah kota lantaran ingin berlibur ataupun berjalan-jalan saja. Para turis pun mendambakan liburan di sebuah kota yang jauh dari hiruk pikuk kemacetan dan terbebas dari polusi. Itulah sebabnya sebelum datang ke kota tersebut, para turis memilih dan mencari tahu tentang kota tujuannya tersebut.
Pasalnya, mereka tak ingin singgah di sebuah kota yang nantinya dapat mengganggu perjalanan liburan mereka. Di dunia ini, selain ada kategori kota ternyaman, ada pula kategori untuk kota tak nyaman. Umumnya, kota tak nyaman ini memiliki segudang masalah, seperti kerusuhan, banyak polusi, dan di dalamnya ada bencana yang bisa mengancam jiwa para turis. Bahkan, Economic Intelligence Unit pun membuat daftar kota paling tidak nyaman untuk didatangi.
Seperti dilansir CNN, Jumat (22/8/2014), peringkat pertama diduduki oleh Damaskus yang terletak di Suriah. Kota ini kerap kali diterpa masalah, terutama masalah politik. Selain itu, Damaskus dinilai sebagai kota dengan perekonomian yang tidak baik.
Posisi kedua ditempati oleh kota Dhaka, Bangladesh. Meski kota ini merupakan pusat perindustrian, perniagaan dan administratif Bangladesh. Namun, Dhaka memiliki segudang permasalahan yang membuat warganya tak nyaman tinggal disini. Itulah sebabnya Dhaka dimasukkan dalam jajaran kota tak nyaman bagi para turis.
Tempat ketiga dihuni oleh Port Moresby. Kota ini menjadi pusat ritel atau konveksi terbesar di negara Papua Nugini. Namun, layaknya Dhaka, kota ini pun gagal menjadi kota ternyaman. Selain tiga kota di atas, ada kota-kota lainnya yang mendapat julukan sebagai kota paling tak nyaman. Berikut daftar lengkapnya.
1. Damaskus, Suriah
2. Dhaka, Bangladesh
3. Port Moresby, Papua Nugini
4. Lagos, Nigeria
5. Karachi, Pakistan
6. Algiers, Algeria
7. Harare, Zimbabwe
8. Douala, Kamerun
9. Tripoli, Libya
10. Adibjan, Pantai Gading