Pakai Deodoran Jangka Panjang Sebabkan Bau Ketiak

Dewasa ini, tak sedikit orang yang melakukan perawatan pada tubuh mereka demi mendapatkan penampilan terbaiknya. Perawatan yang dilakukan pun mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki. Termasuk bagian tubuh sensitif tak lepas dari perawatan tersebut.

Umumnya, bagian sensitif dari tubuh senantiasa dirawat dan dijaga keharumannya sepanjang hari, salah satunya ketiak. Banyak orang memakai deodoran guna memberikan aroma tubuh lebih dan segar. Tetapi, tahukah Anda bahwa bahwa penggunaan deodoran dalam jangka panjang dapat memperburuk aroma tubuh di bagian ketiak?

Seperti dikutip dari Times of India, Kamis (28/8/2014), sebuah penelitian belum ini mengatakan bahwa memakai deodoran bisa memicu timbulnya Actinobacteria. Ini adalah sebuah mikroba yang bertanggung jawab menimbulkan bau tak sedap di ketiak.

Seolah ingin membuktikan, para penelitian dari University of Ghent di Belgia menguji delapan responden. Selanjutnya, para peneliti meminta mereka berhenti menggunakan deodorant selama satu bulan. Tak hanya itu, suatu kelompok kontrol yang tidak menggunakan deodoran secara teratur juga diminta untuk menggunakannya selama satu bulan.

Alhasil, peneliti menemukan keragaman dan banyaknya bakteri ketiak, sebelum penggunaan, selama penggunaan dan selama beberapa minggu, setelah melanjutkan penggunaan deodoran. Selain itu, para peneliti mengklain telah terjadi peningkatan jumlah Actinobacteria pada mereka yang menggunakan deodoran. Laporan hasil penelitian ini dimuat dalam situs realclearscience.

Terkait hal ini, Chris Callewaert selaku pemimpin penelitian menjelaskan, sesungguhnya penggunaan deodoran justru makin membuat aroma tubuh tak sedap.

“Kami sekarang bekerja pada transplantasi bakteri di ketiak, di mana kita mengambil bakteri jahat dari ketiak dan menggantinya dengan bakteri baik dari mereka yang tidak memiliki bau tak sedap,” kata Callewaert.

Penelian menyarankan agar seseorang jangan terpaku pada deodoran saja. Sebagai alternatif lain, seseorang bisa melakukan mandi secara rutin setiap hari. (nha)

Written by Janah

Simple Girl

Beberapa Tempat Angker di Indonesia

Wah, Ada Anggur Warna-warni