Kontroversi yang menimpa Miley Cyrus seakan tidak ada habisnya. Pelantun â??Wrecking Ballâ? ini baru saja mendapat masalah lagi setelah terang-terangan twerking dengan bendera Meksiko di atas panggung dalam konser â??Bangerzâ? yang digelar di Monterrey, Meksiko, Selasa (16/9/2014).
Dari foto dan video yang beredar, seorang dancer tampak mengusap bokong palsu Miley dengan bendera kebanggaan warga Meksiko itu. Parahnya lagi, insiden ini terjadi tepat di hari kemerdekaan Meksiko.
Beberapa fans membela mantan tunangan Liam Hemsworth itu dengan mengatakan Miley hanya mencoba menjadi dirinya sendiri. Miley memang selama ini dikenal dengan pertunjukannya yang provokatif, namun alasan ini tidak bisa diterima begitu saja oleh beberapa pihak, termasuk dari Neuvo Leon, salah satu negara bagian Meksiko.
Pihak berwenang bahkan tengah melakukan penyelidikan atas masalah ini. Pasalnya, Miley dianggap tidak menghormati bendera dan simbol negara serta melanggar undang-undang di Meksiko.
â??Mereka mengusapnya (Miley) dengan bendera itu atau malah membersihkan pantatnya. Sikap semacam itu sangat tidak sopan. Kementrian harus memberi sanksi untuk Miley Cyrus karena merendahkan bendera kita,â? ujar Fransisco Trevino Cabello, member partai konservatif Nation Action Party seperti dilansir dari AFP, Jumat (19/9/2014).
Jika terbukti bersalah, Miley bisa dikenakan denda hingga USD 1300 (sekitar Rp 15,6 juta) atau kurungan selama 36 jam. Sebelumnya, penyanyi Meksiko Paulina Rubio juga pernah didenda USD 4 ribu (sekitar Rp 48 juta) karena berpose dengan bendera Meksiko untuk menutupi tubuhnya yang bugil di sebuah majalah.
Meski demikian, juru bicara kementerian justru mengatakan jika promotor yang membawa Miley ke Meksiko adalah pihak yang seharusnya mendapat sanksi. Pasalnya, tanggung jawab atas pertunjukan bukan di tangan Miley, melainkan pada promotor tersebut. (nrl)
