Terkait permintaan Marshanda (Chaca) yang menginginkan mengasuh putrinya, Sienna Ameerah Kasyafani mulai mendapat titik terang. Lima dokter Rumah Sakit Gatot Soebroto resmi mentandatangi surat hasil tes kejiwaan yang telah dilakukan oleh Chaca.
Surat itu menyatakan, Chaca bisa merawat Sienna. Dalam menghadiri persidangan, surat itu diperlihatkan kepada hakim sebagai bukti perceraian, dan untuk mempertahankan hak asuh anak.
“Ini lima dokter yang bilang Chaca boleh asuh anak,” ujar pengacara Chaca, OC Kaligis, seperti dilansir Kapanlagi, Jumat (3/10/2014)
Surat yang ditandatangani lima dokter, yakni Dr. Bagus Sulistio Budi, Dr. Dina Fitri Ningsih, Dr. Gunawan, Dr. Agung Hermanto dan Dr. Titis menyatakan bahwa Chaca dianggap sehat dan cakap secara temporer. Cakap secara temporer adalah keadaan saat ini, data terfaktual saat ini
“Sehubungan data di atas, setelah kami memeriksa kesehatan kejiwaan pasien atas nama Adriana Mashanda. Maka kami berpendapat kondisi pasien saat ini, tidak menjadi halangan untuk bertemu merawat dan mengasuh anaknya, cakap temporer,” terang OC Kaligis.
Selama dua bulan Sienna bersama Ben, Chaca mengaku kesulitan bertemu sang anak. “Intinya juga meminta tolong majelis hakim untuk membantu menyampaikan kepada Ben dan pengacaranya. Aku sebagai ibu (minta) diperbolehkan untuk bertemu anakku,” papar Chaca di pengadilan
“Bukan hanya kebutuhan ibu, tetapi juga kebutuhan anakku untuk bertemu ibunya. Secara psikologis pasti ada rasa nyari ibunya walaupun umurnya belum dua tahun,” lanjutnya.
Segala cara telah ditempu Chaca agar bisa bertemu dengan putri tercintanya. Namun, hasilnya tetap saja nihil. “Aku yang pasti nelepon, sms, whatsapp, nggak cuma Ben, ibunya juga. Aku juga lewat temen aku yang deket sama Ben, aku juga email-in ibunya Ben, itu juga nggak dapet jawaban. Aku juga dateng ke Bintaro, kalau aku dateng pasti disuruh balik,” tutup Chaca. (nha)
