Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memberikan sanksi serius untuk â??Ganteng-Ganteng Serigalaâ? yang tayang di SCTV, Jumat(10/10/2014). Sinetron yang menceritakan kisah percintaan vampir remaja itu diberhentikan sementara selama tiga hari berturut-turut, yakni mulai 21, 22, dan 23 Oktober.
Seperti dilansir dari situs resmi KPI, sanksi ini diberikan karena â??GGSâ? kembali melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 & SPS) untuk tayangan episode 16 Agustus 2014. Di episode tersebut, ada adegan remaja perempuan yang melompat ke dalam api serta adegan remaja laki-laki dan perempuan berpelukan di lingkungan sekolah meski masih memakai seragam sekolah.
Padahal, adegan berpelukan tersebut sudah pernah ditemui di episode 30 Mei 2014 lalu dan mendapatkan peringatan sebanyak dua kali. KPI juga menilai bahwa inti cerita â??GGSâ? tidak mengandung nilai-nilai pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budi pekerti. Mereka pun menganggap tampilan â??GGSâ? bertentangan dengan etika di lingkungan pendidikan dan tidak sesuai dengan perkembangan psikologis remaja.
Karena sinetron produksi Amanah Surga Production ini sudah pernah mendapatkan sanksi administratif pada 20 Mei dan 16 Juni, â??GGSâ? pun harus dihentikan sementara. Keputusan ini juga sudah melewati forum klarifikasi dengan pihak SCTV termasuk bersama Harsiwi Ahmad selaku direktur SCTV.
Melalui rapat pleno, KPI juga melarang SCTV menyiarkan program dengan format serupa di jam tayang yang sama berdasarkan pasal 80 ayat (2) SPS. Ke depannya, SCTV pun wajib memperbaiki alur cerita â??GGSâ? agar sesuai dengan tujuan, arah, dan fungsi penyiaran berdasarkan pasal 2, 3, dan 4 SPS.
â??GGSâ? sendiri merupakan salah satu sinetron andalan SCTV yang mendominasi puncak perolehan rating selama beberapa bulan terakhir. Sinetron ini memiliki popularitas tinggi terutama di kalangan remaja putri tanah air. (nrl)
