STORY: Tukang Sampah Tolak Sumbangan Karena Dirinya Bukan Pengemis

Di tengah banyaknya orang muda yang sengaja menjadi pengemis di jalanan dan berharap belas kasihan orang lain tanpa bekerja. Tindakan terpuji justru datang dari seorang Ayah yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang sampah. Ia menunjukkan bahwa dirinya masih bisa bekerja dan tidak perlu dikasihani. Dirinya benar-benar mandiri.

Seperti yang dilansir dari asiaone.com (Minggu, 23/11/2014), pria tersebut bernama Surat Maneenopparatsuda. Surat merupakan seorang tukang sampah yang bekerja di Thailand. Beberapa hari lalu dirinya sempat berurusan dengan polisi dan merasakan dinginnya jeruji penjara karena terkena kasus penjualan VCD bajakan yang didapatkannya saat bekerja.

Peristiwa tersebut mengundang perhatian banyak pihak. Seseorang yang merahasiakan identitasnya, membebaskan Surat dari penjara dengan membayar uang jaminan. Berita ini sangat populer di Thailand dan mengundang banyak simpati dari orang banyak. Tak sedikit yang memberikan sumbangan pada Surat.

Seorang yang juga ingin memberikan sumbangan pada Surat ialah artis cantik asal Thailand bernama Panadda Wongphudee. Panadda dengan baik ingin memberikan sumbangan sebesar 5000 bath atau setara dengan Rp 19 juta. Ia pun ingin membantu puteri Surat yang mengalami tumor di wajahnya.

Tapi dengan segala kebaikan hati yang telah diterimanya dari artis cantik tersebut. Surat sangat berterima kasih, namun menolak sumbangan tersebut. Bukan berarti dirinya sombong, hanya saja Ia mengatakan agar Panadda memberi sumbangan kepada orang lain yang lebih membutuhkan ketimbang dirinya.

“Saya tidak sombong atau yang seperti itu. Saya bersyukur atas perhatian Anda, tetapi saya harus menolak semua ini,” ujar Surat.

Walaupun dirinya serba kekuranga, Surat tak menunjukkan hal tersebut. Ia mengatakan masih banyak orang diluar sana yang lebih membutuhkan uang sumbangan tersebut daripada dirinya. Ia masih sehat dan bisa bekerja sebagai tukang sampah.(dea)

Written by Ardy Messi

Work in PR agency, Strategic Planner wannabe, a bikers, a cyclist, music and movie freak, Barca fans.

Sompil, Kuliner khas Gunungkidul yang hampir Punah

Sempurnanya Hidup Wang Huo Guo