Don't be Captious

Perankan Wanita Beijing, Eriska Rein Kursus Bahasa Mandarin

Janah
Janah
Simple Girl
- Advertisement -

Aktris cantik Eriska diminta oleh sutradara Fajar Bustomi untuk bermain di film layar lebar berjudul Kukejar Cinta ke Negeri Cina. Di film bergenre religi ini, Eriska mendapat peran sebagai Chen Jia Li yang tak lain adalah wanita muslim asal Beijing.

Eriska mengaku tak mudah memerankan tokoh Chen Jia Li. Pasalnya, ia harus fasih dalam berbahasa Mandarin. Demi tampil maksimal, Eriska pun sampai mengikuti kursus singkat Bahasa Mandarin. Walapun dirinya berdarah Tionghoa, bintang iklan ini masih meminta masukan dari ayah dan tantenya.

“Kalaupun bisa ya masih dikit doang. Pas dapat project ini aku belajar banget dari tante aku yang di Taiwan. Proses reading selama sebulan benar-benar dimanfaatkan untuk belajar.” ujar Eriska, seperti dilansir WowKeren, Kamis (04/12/2014).

Kendati sudah mendalami bahasa tersebut, Eriska tetap merasa beban ketika harus bercakap memakai bahasa Mandarin. Eriska takut jika pengucapan dan ejannya ada yang salah.

“Bahasa Mandarin itu sulit sekali. Pengucapan dan aksennya harus tepat. Beda pengucapan artinya sudah beda lagi.” pangkas Eriska.

“Makanya ini tantangan buat aku, sulit karena pengucapan aksen itu beda, kalau salah aksen ya salah semuanya. Nggak banyak take karena udah latihan satu bulan,” lanjut wanita kelahiran 3 Juni 1994 itu.

Film Kukejar Cinta ke Negeri Cina berkisah tentang kesungguhan Imam (Adipati Dolken) mengejar cinta Chen Jia Li (Eriska Rein). Imam yang mencintai Jia Lee sejak pandangan pertama nekat terbang ke Tiongkok untuk mengejar cintanya itu.

Kukejar Cinta ke Negeri Cina sudah bisa disaksikan di bioskop Indonesia pada hari ini 4 Desember 2014. Selain Eriskan, film ini melibatkan bintang lain yakni Adipati Dolken, Nina Zatulini, Mithu Nizar, Ernest Prakasa, Ray Sahetapy, Stella Cornelia, Jaja Mihardja dan Meriam Bellina.

(nha)

- Advertisement -

Latest article