Selama ini, Andien dikenal sebagai penyanyi wanita Indonesia yang mengusung genre Jazz. Namun, kini Andien mencoba keluar dari zona nyamannya.
Di album barunya bertajuk Let It Be My Way, Andien menjajal jenis musik baru yakni Pop. Let It Be My Way ini menjadi album ke-6 Andien yang baru saja ia rilis.
“Ini album keenam, menjadi album paling cepat yang saya kerjakan. Untuk album kali ini prosesnya empat bulan. Kalau selama ini Andien dikenal dengan jazz, terus dua album terakhir banyak dibilang (bernuansa) blues dan gospel, maka di album ini kita dan tim meng-challenge do pop songs dan mengeksplor ranah musik yang lain,” ujar Andien, seperti dilannsir Metrotvnews, Kamis (18/12/2014)
“Filosofi dari judul albumnya adalah saya mau bikin album terserah saya. Saya tidak mau lagi melihat pasar yang bisa mengarahkan arah musik saya mau kemana. Di album kali ini saya ingin mempersembahkan yang berbeda, ingin keluar dari ‘comfort zone’. Kalau bikin jazz, blues lagi itu bukan hal susah, makanya saya menantang untuk bikin lagu pop,” lanjut Andien
Di album teranyarnya, Andien menghadirkan enam lagu daur ulang dan empat lagu baru. Adapun lagu-lagu lama itu adalah ‘Rindu Ini (Warna)’, ‘Astaga (Ruth Sahanaya)’, ‘JAP (Sheila On 7)’, ‘Kasih Putih (Glenn Fredly)’ dan ‘Satu yang Tak Bisa Lepas (Reza Artamevia)’.
“Di sini ada lima lagu ‘recycle’. Lagu ‘recycle’ itu lumayan ‘tricky’, ketika kita di dalam mobil dengerin radio, terus tidak lebih enak dari versi aslinya. Pasti orang langsung ganti,” pungkas Andien.
Hebatnya, beberapa lagu di album barunya dijadikan soundtrack film. “Lagu Kasih Putih jadi soundtrack film Mantan Terindah, lagu Siapa di film Doea Tanda Cinta, dan Sempurnalah Cinta di film Merry Riana,” tutup Andien.
(nha)
