Wanita bernama Lynea Lattazio memilih hidup bersama kucing-kucing peliharannya. Lynea pun tak keberatan jika harus tinggal serumah dengan 1.000 kucingnya.
Mereka semua hidup di sebuah rumah di kawasan Fresno, California, Amerika Serikat. Bahkan, Lynea memberi nama rumahnya sebagai Cat House on The Kings. “Saya tidak gila, tapi yang saya lakukan memang gila,” ujar Lynea, seperti dilansir DailyMail, Minggu (01/02/2015).
Diakui Lynea, dirinya harus mengeluarkan biaya sekitar 40.260 dollar AS per bulan guna membeli makanan dan obat-obatan bagi sang hewan.
Lynea sendiri mulai memelihara kucing sejak tahun 1981. Saat ini, ia punya 800 kucing dewasa, 100 kucing titipan, dan 100 anak kucing. Dalam mengurus kucing-kucing itu, Lynea dibantu oleh 23 staf untuk meringankan pekerjaannya.
“Waktu kecil saya tidak boleh memelihara kucing. Padahal, cuma itu yang saya inginkan. Kucing itu mandiri, mereka lucu, dan tidak manja seperti anjing. Saya benar-benar suka kucing,” tandas Lynea.
Bahkan, Lynea pun berhasil menyelamatkan sejumlah kucing yang pernah akan dibunuh oleh orang yang tak bertanggung jawab.
“Dalam satu tahun saya sudah menyelamatkan 86 ekor kucing yang akan dibunuh. Dalam tiga tahun berikutnya, saya sudah memiliki 350 ekor kucing. Akhirnya, yang saya lakukan itu tersebar dan orang-orang mulai meletakkan kardus berisi kucing telantar di depan pintu rumah saya.” ungkap wanita berambut pendek itu.
Saking banyaknya, Lynea sampai tak hafal nama-nama kucing peliharaannya. “Waktu jumlah mereka masih 350, saya masih hafal. Sekarang tidak lagi,” urai Lynea.
Sadar akan biaya perawatan kucing yang tak sedikit, Lynea pun kerja keras untuk mencukupi kebutuhan hewan-hewan kesayangannya.
“Saya harus menjual cincin kawin berlian dan mobil Mercedez untuk mencukupi kebutuhan mereka yang terus melambung,” tutup Lynea.
(nha)