Lima hari lagi, Risty Tagor dan Stuart Collin akan resmi menyandang status sebagai suami istri. Segala persiapan pun dilakukan mereka jelang hari pernikahan.
“Pertama kita masih cari tempat yang pasti, desain undangan sudah, dari berita miring, justru banyak support, doain. Menganggap pilihan kami benar. Udah 50 %,” kata Risty.
Konsep pernikahan Risty dan Stuart pun dikabarkan berubah dari rencana awal yang disusun keduaya. Risty menuturkan, pernikahan mereka bakal mengundang tamu sedikit lebih banyak.
“Awalnya kemarin maunya keluarga inti. Tapi kan karena kalian (wartawan) memberitakan ini di TV, pasti dong yah, teman-teman, kerabat, wuih jadi banyak banget yang whatsapp, yang ‘jangan lupa diundang ya’. Alhamdulillah berkah. InsyaAllah, makin banyak yang datang mendoakan tulus,” ujar Risty seperti dikutip dari Go Spot, RCTI, Selasa (14/04/2015)
Selain itu, Risty pun menginginkan proses akad nikah bernuansa Islami. Sedangkan untuk resepsi, Risty dan Stuart memilih konsep family gathering.
“Prosesinya yang pasti maunya sangat Islami, untuk acaranya karena Stuart orang Inggris kita pengin yang berbaur enggak pengin salaman terus. Jadi kita lebih santai,” ungkap Risty
Saat hari pernikahan itu tiba, Risty ternyata enggan mengundang mantan suaminya, Rifky Balweel. Sebab, Risty dan Rifky sudah membuat kesepatakan untuk tak saling menyakiti pasangan.
“Sangat mohon maaf. Sudah ada kesepakatan dan perjanjian aku sudah ngobrol sama Rifky. Memang kita tidak mengundang mantan, agar tidak menyakiti pasangan kita,” pungkas wanita berhijab ini
Kendati demikian, Risty menepis adanya kabar yang menyebut bahwa ia membenci Rifky. Hingga saat ini, hubungannya dengan sang mantan suami masih berjalan baik. “Aku dan Rifky baik-baik. Rifky bilang kalian sweet couple, dia mendoakan dengan baik,” tutur Risty.
“Saat aku didekati Stuart, Rifky tahu. Enggak ada pihak sakit hati. Saya sama Rifky mau memberikan yang terbaik untuk Arsen. Sampai dengan saat ini, keluarga Stuart dan saya bisa terima,” tutupnya.
(nha)