Siapa bilang seorang nenek tak bisa mengukir prestasi mendunia? Hal itu dibuktikan oleh nenek berumur 92 tahun asal Amerika Serikat bernama Hariette Thompson.
Hariette berhasil menyelesaikan lomba lari maraton di Sunday’s Rock n Roll Marathon San Diego. Hariette dinobatkan sebagai wanita tertua yang ikut lomba lari dan berhasil menyelesaikannya dalam waktu 7 jam, 24 menit dan 36 detik. Ini adalah lomba maraton ke-16 yang diikuti oleh dirinya. Meskipun demikian, ia mengaku lomba marathon kali ini merupakan yang terberat dibandingkan sebelumnya.
“Aku baik-baik saja. Mereka benar-benar memanjakanku di sini,” kata nenek Hariette dilansir dari Telegraph, Selasa (2/6/2015). “Ini (maraton) selalu terasa berat. Namun, kali ini merupakan yang terberat dan merupakan tahun terburukku.”
Hariette juga mengaku “sedikit kaku” setelah lomba. “Saya sangat lelah di tengah perjalanan. Sekitar Km 33, saya menaiki sebuah bukit, dan itu rasanya seperti mendaki gunung,” tutur Hariette.
“Saya sempat berpikir, ‘hal semacam ini terbilang gila karena dilakukan di usia saya,’ tapi saat menuruni bukit, saya merasa lebih baik. Anak saya Brenny terus memberi saya asupan karbohidrat yang membuat saya dapat terus berlari,” sambung dia.
Pemegang rekor sebelumnya sebagai perempuan tertua yang berhasil finish dalam lari maraton adalah Gladys Burrill, yang ketika itu berusia 92 tahun, dan 19 hari dalam lomba maraton di Honolulu pada tahun 2010. Sementara itu, Hariette Thompson ketika mencapai garis finish pada lomba lari maraton San Diego berusia 92 tahun, dan 65 hari. Oleh karena itu, Hariette kini terpilih sebagai pemegang rekor perempuan tertua yang berhasil finish dalam lomba lari maraton.
â??Awalnya, saya berniat untuk berjalan. Namun, ketika melihat seluruh peserta berlari, saya jadi semangat untuk berlari,â? ujarnya. (tom)
