Apakah mimpi terbesar yang kamu miliki? Pernahkah kamu merasa bahwa rasanya tidak mungkin untuk kamu bisa menggapai mimpimu tersebut? Ketika mimpi besar tersebut hampir bisa jadi kenyataan apa yang akan kamu rasakan?
Rasa bahagia, kaget dan haru tengah dirasakan oleh Rizman A Nugroho. Pasalnya pria asal Bangka Belitung ini tak lama lagi akan menjadi orang pertama yang terbang ke luar angkasa dari Indonesia. Ya, ia akan menjadi calon astronot pertama asal Indonesia. Hebat, ya!

Awalnya pria yang kini berusia 26 tahun ini mengaku hanya mencoba-coba untuk mengikuti tantangan di sebuah iklan website pada tahun 2013 lalu. Tanpa disangka, ternyata hasil coba-cobanya tersebut berhasil membuat ia menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia yang akan mengikuti misi terbang ke luar angkasa.
Dilansir dari detik.com 5 hari yang lalu di kawasan Sudirman, Rizman mengaku bahwa melihat sebuah iklan dimana sebuah perusahaan sedang mencari 3 orang finalis untuk scape camp (misi ke luar angkasa).
Rizman menerangkan bahwa ketika itu pendaftar dari Indonesa mencapai 83 ribu orang. Untuk menyisihkan ribuan peserta tersebut, dan berhasil menjadi finalis, para peserta harus memiliki berbagai persyaratan dan mengikuti berbagai tes akademis.
Rizman mampu melalui tahapan itu semua dengan baik, hingga ia mampu masuk ke dalam 40 besar peserta dari Indonesia yang akan menjalani National Scape Camp di Jakarta pada September 2013.
Ketika berada di National Scape Camp , Rizman dan ke-39 peserta lainnya masih harus melewati berbagai seleksi ketat. Seleksi tersebut adalah seleksi bidang kemiliteran seperti baris-berbaris, turun tali dari ketinggian 50 meter, walk climbing, flight simulator, tes kesehatan dan tes bahasa Inggris yang dilakukan oleh Polisi Udara di Pondok Cabe.

Lagi-lagi Rizman berhasil lolos setelah melalui berbagai seleksi berat tersebut dan berhasil menjadi finalis 3 besar dari Indonesia yang masih akan bertanding lagi dengan ratusan peserta dari 62 negara di Global Space Camp di Florida, Amerika Serikat pada Desember 2013.
Berada di Global Space Camp bersaing dengan 107 peserta selama 5 hari, ia masih tetap harus melewati serangkaian ujian seperti ujian mental, ketahanan fisik khas astronot dan ujian-ujian lainnya.

Tanpa disangka, tahapan demi tahapan seleksi yang ia lakukan dengan serius dan sungguh-sungguh membuatnya menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang akan terbang bersama dengan 22 peserta lain asal seluruh dunia.

Rizman mengaku bangga dan sangat bahagia, ia juga tak memungkiri bahwa ada rasa takut untuk terbang ke luar angkasa, tetapi ia mengingat keberanian astronot-astronot sebelumnya yang sudah senior.
Selama misi pelatihan di Florida yang dipimpin oleh astronot senior Buzz Aldrin, Rizman berhasil mengemudikan pesawat Air Combat USA dan membuktikan bahwa ia bisa mengatasi kekuatan ledakan dalam jenis latihan G-Force Mission di Kennedy Space Centre.

Rizman akan terbang ke luar angkasa menggunakan pesawat luar angkasa mutakhir yang berkapasitas dua orang, XLOR Lynx Mark II, bersama dengan seorang pilot yang akan menerbangkan dirinya sejauh 103 kilometer dari Planet Bumi dengan durasi perjalanan 60 menit pada akhir Desember tahun 2015 ini.
(anb)