Kamu Punya Kebiasaan Merokok Setelah Makan? Ini Dia Akibatnya

Anabel

Stop smoking (wordpress.com)

Kebiasaan merokok setelah makan mungkin ada pada diri sebagian besar masyarakat Indonesia. Disadari atau tidak, merokok bukanlah kebiasaan yang sehat. Setiap orang tahu, baik mereka yang perokok aktif maupun perokok pasif bahwa aktivitas merokok bukan kegiatan yang bermanfaat bahkan cenderung merugikan.

Sudah tahu hal tersebut namun tetap saja mereka yang sudah kecanduan rokok sulit untuk tidak melakukan kebiasaan buruk tersebut. Waktu sehabis makan, baik makan siang ataupun malam, bahkan selepas sarapan, seringkali menjadi waktu yang pas untuk menghisap lintingan berbahan baku utama tembakau dari kertas papir itu.

Tidak butuh alasan super untuk menjawab kenapa para perokok tersebut tidak bisa berhenti merokok, karena para perokok biasanya akan menjawab â??jika tidak merokok setelah makan mulut akan terasa sepat dan asamâ??.

Kalau kamu termasuk ke dalam orang-orang yang seringkali merokok setelah makan, sebaiknya mulai sekarang kamu hentikan deh kebiasaan burukmu itu, karena ternyata merokok setelah makan mempunyai dampak yang buruk terhadap kesehatan tubuhmu.

Berdasarkan penuturan Lanre Alege, seorang apoteker berkebangsaan Nigeria dari Universitas Ilorin Teaching Hospital mengatakan bahwa satu batang rokok yang dihisap setelah makan, bahayanya sama dengan merokok 10 batang. Serem nggak tuh?

Hal ini disebabkan karena laju peredaran darah pada saluran pencernaan sehabis makan meningkat, akibatnya sejumlah besar kandungan dalam rokok yang tidak baik bagi kesehatan ikut diserap.

Lebih rincinya, saluran pencernaan dalam tubuh terganggu akibat nikotin yang terikat dalam oksigen, yang diedarkan ke dalam darah. Nikotin ini lebih mudah diserap, sehingga menyebabkan oksigen yang dibutuhkan pada saluran pencernaan menjadi berkurang.

Tidak tanggung-tanggung loh, kebiasaan sepele yang buruk ini mengancam kesehatan dan bisa merusak hati, otak besar dan pembuluh darah jantung. Kerusakan organ dalam tubuh akan menjadi lebih cepat dan risiko terkena kanker juga menjadi semakin besar, salah satunya bisa memicu terjadinya kanker usus dan kanker paru-paru.

Dokter sendiri menyarankan agar memberikan jeda selama 20 menit dari jarak selesai makan untuk merokok, namun perlu diingat guys, meskipun nikmat tapi merokok juga merupakan kegiatan yang merugikan dan mengancam kesehatanmu loh.

(anb)

Anabel

Volume up, turn on the music~