Yang namanya ramalan, tentu bisa benar, bisa juga tidak benar. Namun, ramalan yang satu ini bisa dibilang cukup akurat dan sudah terbukti. Ramalan itu diucapkan oleh peramal tuna netra bernama Baba Vanga asal Bulgaria.
Ramalan Baba Vanga yang sudah terbukti antara lain adalah peristiwa runtuhnya WTC pada tanggal 11 September 2001, terpilihnya Barack Obama sebagai presiden Amerika Serikat, dan munculnya ISIS. Semua ramalan itu diucapkan Vanga sebelum dia meninggal pada tahun 1996. Vanga berusia 85 saat meninggal.
Dilansir dari Huffingtonpost, Selasa (13/9/2016), ramalan lain yang sempat diucapkan Vanga adalah klaim peristiwa yang akan terjadi pada 2016. Yang bikin heboh, ramalannya itu berisikan Benua Eropa menjadi sunyi dan sepi pada 2016 setelah serangkaian bencana yang menghancurkan.
Bencana tak hanya dimaknai gempa bumi, banjir atau semacamnya tetapi juga bencana perpecahan persatuan antar negara yang berada di Uni Eropa. Peramal yang oleh pengikutnya diklaim 85 persen akurat itu meramalkan kejatuhan elit politik di zona euro pada akhir tahun.
Beberapa pakar menyebut proses itu sedang terjadi saat ini, dimulai sejak pemimpim Uni Eropa berlaku “arogan” saat menyikapi krisis migran (Suriah) sehingga memicu lonjakan sentimen.
Kolumnis Leo McKinstry mengatakan bahwa krisis migran makin memburuk, lebih dari satu juta orang tiba di benua tahun itu sehingga memicu meningkatnya kebencian terhadap pemimpin Brussels yang bisa meluas menjadi kerusuhan sipil.
Di sisi yang lain, dia menambahkan bahwa situasi ekonomi yang mengerikan di banyak negara Mediterania dipicu oleh Uni Eropa.
Lalu, ramalan apa lagi yang diprediksi oleh Baba Vanga yang mungkin bisa menjadi kenyataan? Berikut daftarnya.
1. Tiongkok akan memiliki kekuatan besar dan berpengaruh dunia pada 2018.
2. Kelaparan menghancurkan di beberapa wilayah antara tahun 2025 dan 2028.
3. Kutub es akan benar-benar mencair pada 2045.
4. AS akan melancarkan serangan ke Muslim di Eropa.
5. Antara 2170-2256 koloni Mars akan mendapatkan senjata nuklir, menuntut kemerdekaan dari Bumi.
6. Bumi hanya akan dihuni oleh 2.341, ada pula ramalan 4.674 umat manusia berasimilasi dengan alien.
Ramalan Vanga yang sudah terbukti terkait Indonesia adalah peristiwa tsunami Aceh pada tahun 2004 lalu. Vanga memberikan petunjuk pada tahun 1950-an dimana saat itu ia mengatakan bahwa akan ada ombak sangat besar yang menghantam wilayah yang sangat luas hingga menenggalamkan manusia dan perkotaan.
Selain itu, beberapa ramalan lainnya antara lain pecahnya Uni Soviet, bencana nuklir Chernobyl serta kematian Stalin.
Adapun sebelum kematiannya, Vanga sempat mengatakan bahwa akan ada bocah berusia 10 tahun di Prancis yang mewarisi kemampuannya. Bocah ini kemudian akan dikenal banyak orang. Sayangnya nama bocah itu belum sempat terucap.
Tapi dia juga pernah tak akurat, Vanga juga ternyata sempat keliru ketika meramalkan babak final piala dunia tahun 1994. Saat itu ia mengatakan bahwa laga final akan mempertandingkan dua tim yang berawalan huruf B. Faktanya laga final mempertemukan antara Brasil dan Italia.
Lalu, haruskah kita percaya pada ramalan Vanga ini? Jawabannya tergantung pada individu masing-masing, mau percaya pada peramal, atau percaya pada Yang Maha Kuasa. (tom)