Apakah aden & enon sudah menonton film Fast & Furious 7 di bioskop? Jika sudah, pasti kalian akan tahu bahwa sosok Paul Walker (Brian O’Conner) tak bermain penuh dalam film karya James Wan itu.
Sebab, Paul terlebih dahulu meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan mobil pada November 2013. Saat itu, Paul masih terlibat proses syuting film Fast & Furious 7.
Melihat kondisi ini, James pun memutar otak guna menemukan cara agar sosok Brian dalam film itu tetap hidup. Dilongok HollywoodReporter, Rabu (08/04), James menggunakan kombinasi teknologi CGI dan body doubles.
Rumah produksi Fast Furious 7 yakni Universal Pictures meminta Weta Digital, perusahaan animasi dan pengolahan grafis milik Peter Jackson (sutradara film â??King Kongâ? dan trilogi â??The Lord of the Ringsâ?) untuk menghidupkan karakter Paul.
Dalam langkah ini, Weta Digital memanfaatkan karakteristik fisik yang dipunyai oleh dua saudara laki-laki Paul Walker, yaitu Caleb dan Cody Walker.
Caleb dimainkan untuk meniru bentuk fisik dan gerak-gerik Paul. Sementara, Cody menyediakan kedua matanya. Lalu, aktor ketiga yang tidak disebutkan identitasnya berperan untuk mengulang aksi-aksi bahaya yang pernah dilakukan Paul.
Alhasil, penggunaan teknologi menciptakan gambar rekaan komputer (CGI/Computer-Generated Imagery) yang menggabungkan karakter Caleb dan Cody Walker serta â??aktor ketigaâ? untuk mewujudkan sosok Paul yang seolah nyata.
“Beberapa bagian adegan yang membutuhkan kehadiran Paul Walker, terpaksa harus kami siasati dengan CGI. Teknologi sangat membantu menghidupkan kembali aktor yang telah tiada, secara utuh,” tutur Peter Jackson dari Weta Digital Studio
Tak hanya memakai CGI saja, James pun mengambil beberapa potongan gambar Paul dari film Fast & Furious seri satu sampai seri enam.
“Seri Fast and Furious dapat memiliki cerita yang begitu mendalam. Tapi ketika tragedi (kematian Paul) terjadi, semua itu menjadi tidak relevan. Dan untuk kredit studio, iitu tidak penting. Kami menyadari yang terpenting adalah untuk menyelesaikan film ini karena merupakan sebuah penghargaan untuk Paul Walker. Jadi, saya memberi mereka (kru) untuk membuat film ini menjadi lebih besar dari sebelumnya. Akhir cerita film ini adalah yang paling tepat seiring dengan kepergian Paul,” ujar James
Berperan sebagai Brian, adik Paul pun merasa senang dan bangga. â??Aku ingin film ini menjadi yang terbaik, film yang selalu diingat. Banyak orang yang akan mengenang Paul lewat film ini. Itu adalah pengalaman yang aku sendiri merasa ragu untuk menjalaninya, tapi aku senang sudah melakukannya,â? kata Cody.
(nha)