Bangsa Indonesia mulai menggeliat dan maju dari berbagai bidang. Begitupun dalam dunia penerbangan. Lewat Pesawat N219 yang akan mengudara pada akhir April 2017. Pesawat ini murni dikembangkan putra-putri bangsa melalui bendera PT Dirgantara Indonesia (PT DI). Saat ini Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir tengah melakukan uji sayap dan uji gigi (gear). Setelah rampung, pesawat ini akan segera uji terbang.
Apa saja sih kehebatannya?
Melansir dari Liputan6, pesawat ini 100 persen hasil penelitian (research) orang Indonesia. Namun, sebagian materialnya didatangkan dari luar negeri. Sayapnya 100 persen dalam negeri dan diproduksi kalau jadi terbang di bulan April akhir atau awal Mei.
Tak hanya itu saja, Pesawat yang bisa menampung 19 orang ini bisa mendarat di landas pacu relatif pendek antara 500-600 meter. Jika mendesak, pesawat bisa mendarat di jalan raya. Nah, saat pesawat N219 ini dipamerkan kepada masyarakat pada bulan September 2016 lalu, ternyata banyak perusahaan asal Benua Afrika yang siap untuk membeli pesawat itu.
Bahkan, ada salah satu perusahaan asal Nigeria yang menawarkan proses assembling dilakukan di negaranya. Ini sebagai tanda bahwa perusahaan itu siap membeli N219 dalam jumlah yang cukup banyak.
Sementara itu, dilansir dair Kompas, pesawat ini patut dibanggakan dibandingkan pembuatan pesawat terdahulunya yakni N250. Sebab, dalam proses pengerjaannya, semua dilakukan oleh anak bangsa. Bahkan, segala macam keputusan, di 219 tidak ada satupun tenaga asing jadi teknisi. Keren, kan?
Sebagai yang pertama, semoga pesawat N219 ini dapat menjadi kebangkitan kedirgantaraan Indonesia!
