Saat ini, kebutuhan fotografi, terutama video semakin tinggi. Banyak dari pengguna smartphone yang selalu mengabadikan momen terbaik melalui video dan di upload di media sosial mereka.
Namun, terkadang pengguna Android merasa kesal karena hasil videonya kurang stabil akibat getaran tangan, sehingga kalau di upload di media sosial pasti hasilnya kurang bagus.
Kendati demikian, kamu sudah tidak perlu khawatir lagi karena terdapat satu tools yang bisa digunakan untuk menstabilkan video. Apa tools-nya? Google Photo adalah sebagai salah satu tools yang bisa kamu gunakan untuk menstabilkan video.
Sebab, Google Photos menghadirkan fitur untuk menstabilkan video yang dapat membantu untuk memperbaiki video kamu yang goyang dengan mudah dan cepat hanya satu ketukan saja.
Jadi, kamu sudah tidak perlu menggunakan aplikasi tambahan dari pihak ketiga karena Google Photo sudah tersedia di semua pengguna HP Android karena bawaan dari Google.
Lantas, bagaimana cara menstabilkan video di Google Photo? Yuk, cari tahu informasinya di bawah ini, ya!
Cara Menstabilkan Video di Google Photo
Google Photo merupakan salah satu produk cloud atau penyimpanan besutan Google. Selain berfungsi sebagai penyimpanan foto dan video, ternyata Google Photo juga bisa digunakan untuk menstabilkan video yang bergoyang, loh!
Nah, berikut ini cara menstabilkan video di Google Photo yang bisa kamu lakukan.
- Pastikan aplikasi Google Photo sudah terpasang pada perangkat kamu
- Jika sudah, buka aplikasi “Google Photo”
- Login menggunakan akun Google kamu
- Masuk ke “Library” pada aplikasi
- Pilih salah satu video yang sudah tersimpan di Google Photo
- Klik opsi “Edit”
- Selanjutnya, akan muncul bilah pengeditan video
- Klik ikon persegi panjang di deretan fitur ekspor frame
- Pilih fitur “Stabilkan”
- Tunggu aplikasi melakukan proses edit video
- Selesai, otomatis video kamu sudah stabil dibandingkan sebelumnya
- Simpan dan bagikan ke media sosial kamu.
Itulah langkah-langkah untuk menstabilkan video di Google Photo. Jadi, meskipun HP kamu Android, hasil videonya tetap bisa stabil, kok! Dengan begitu, kamu bisa lebih sering membuat konten di media sosial karena videonya sudah stabil dan lebih bagus dilihat.