Selama ini isu kesetaraan gender memang sudah lama jadi perbincangan hangat di mana-mana. Tentu masih segar di ingatan bila beberapa negara maju ada yang kurang mendukung kesetaraan gender. Salah satunya di negara Arab Saudi, di mana langkah para wanita di sana masih terbatasi oleh aturan pemerintah.
Tentu bila dibandingkan dengan negara Indonesia, situasi seperti ini tentu jauh berbeda. Sebab di sini, kesetaraan gender justru sudah jauh beberapa langkah dibandingkan dengan Arab Saudi. Selain Indonesia, negara lain yang sudah menyetarakan gender adalah Brunei Darussalam.
Dilansir dari Daily Mail, Rabu (16/3/2016), sejak tahun 2013 silam, salah satu maskapai yang ada di negara tetangga Indonesia ini, yaitu Royal Brunei Airlines, memperbolehkan dan menugaskan semua kru dan pilot cewek dalam satu pesawat.
Pada akhir Februari lalu, akun resmi Facebook Royal Brunei Airlines mengunggah sebuah foto yang menampilkan foto tiga perempuan berjilbab di dalam kokpit pesawat terbang. Mereka yang ada dalam foto tersebut bukanlah para model bayaran, melainkan memang bergabung di maskapai tersebut sebagai penerbang.
Jelas ini pun jadi kebanggaan bagi sosok pilot wanita pertama maskapai Royal Brunei Airlines, Kapten Sharifah Czarena. Sebab selama ini dirinya merupakan pilot pertama yang diberi tanggung jawab besar untuk bekerja sama dengan co-pilot dan kru pesawat yang semuanya adalah seorang perempuan. Ditambah lagi, pesawat yang diterbangkannya adalah Boeing 787 Dreamliner dengan nomor penerbangan BI081 dari Brunei ke Jeddah. Penerbangan ini dilakukan saat memperingati HUT Kemerdekaan Brunei ke-32, 24 Februari 2016 lalu
Selain foto tadi, akun resmi Facebook Royal Brunei Airlines juga menampilkan gambar lainnya yaitu perempuan-perempuan berjilbab berbaris di hangar. Menurut akun Instagramnya, maskapai tersebut rupanya sedang mencari ahli teknik, dan lowongan ini tak hanya terbatas pada laki-laki saja, tapi juga perempuan.
https://www.instagram.com/p/BCKdty2yb4s/?taken-by=royalbruneiair&hl=en
Apakah Indonesia juga nantinya akan mengikuti langkah dari Brunei Darussalam ini? Kita nantikan saja. (tom)