Kemampuan para mastro lukis dunia, seperti Pablo Picasso, Salvador DalÃ, dan Vincent van Gogh, sudah tak perlu diragukan lagi. Bukan hanya keindahan karya mereka yang memukau sepanjang masa, tetapi juga misteri atau cerita yang terkandung di dalamnya, terutama setelah pelukisnya meninggal dunia dan meninggalkan lukisan terakhir. Dilansir dari Boredpanda, Kamis (15/12/2016), berikut adalah kisah di balik 5 lukisan terakhir para maestro dunia.
Claude Monet: Water Lilies Murals (1926)
Claude Monet dikenal juga dengan nama Oscar-Claude Monet atau Claude Oscar Monet, lahir di Paris, 14 November 1840, dan meninggal di Giverny, 5 Desember 1926 pada umur 86 tahun. Dia adalah pelukis Prancis dengan aliran impresionisme. Lukisannya Impression, Sunrise adalah asal nama penamaan aliran impresionisme. Lukisan terakhirnya adalah bunga lili dengan warna pudar, karena kesehatan matanya saat itu sudah kritis, dan dia susah melihat warna. Meski demikian, perpaduan warnanya tidak terlihat aneh dan pas.
Jean-Michel Basquiat: Riding With Death (1988)
Jean-Michel Basquiat, lahir di Brooklyn, New York, 22 Desember 1960. Meninggal 12 Agustus 1988, pada umur 27 tahun. Namun ketenaran ini ternyata tak bertahan lama. Jean yang seorang pecandu narkoba harus mengakhiri hidupnya saat ia masih berusia 27 tahun. Ia mengkonsumsi campuran heroin dan kokain yang membuatnya overdosis. Lukisan terakhir Jean yang berjudul Riding With Dead mendapat banyak pujian. Lukisan sederhana ini berisi konsep spiritual tentang sebuah kematian.
Pablo Picasso: Last Self-Portrait (1972)
Pablo Ruiz Picasso adalah seorang seniman yang terkenal dalam aliran kubisme dan dikenal sebagai pelukis revolusioner pada abad ke-20. Lukisan terakhirnya selesai dibuat hanya beberapa jam sebelum ia meninggal, seperti ingin menggambar foto dirinya saat sudah tiada, dan juga mungkin dia sudah merasakan hidupnya tak akan lama lagi.
Vincent Van Gogh: Tree Roots (1890)
Vincent Willem van Gogh (30 Maret 1853-29 Juli 1890), adalah pelukis pasca-impresionis Belanda. Lukisan-lukisan dan gambar-gambarnya termasuk karya seni yang terbaik, paling terkenal, dan paling mahal di dunia. Pada akhir hidupnya, ia merasa dirinya menjadi gila dan akhirnya menghabiskan sisa hidup di R.S. Jiwa Saint-Paul-de-Mausole di Saint-Rémy-de-Provence, Prancis. Di sana dia tetap melukis, hingga lukisan terakhirnya selesai. Setelah lukisannya selesai, ia menembakkan sebuah peluru ke dadanya. Ia tak langsung meninggal dunia dan sempat mendapat perawatan hingga dua hari sebelum akhirnya benar-benar pergi dari dunia ini. Setelah Van Gogh meninggal dunia, lukisannya menjadi incaran para kolektor dan membuat ibu yang ditinggalkannya kaya raya.
Salvador Dali: The Swallow’s Tail (1983)
Salvador Felip Jacint Dalà Domenech, adalah salah satu pelukis terpenting dari Spanyol. Ia dikenal lewat karya-karyanya yang surealis. Hasil karyanya dikenal karena kombinasi mimpi aneh (bizzare). Lukisan terakhir Dali dibuat dalam upayanya untuk mewakili pemahaman tentang sebuah teori matematika. (tom)
