Ini Alasan Lampu Kendaraan Bermotor Berwarna Kuning

Hutomo Dwi

Jika kamu punya motor atau mobil, mungkin kamu tahu jika lampu yang ada pada motor atau mobil itu kebanyakan berwarna kuning. Ternyata, pemilihan warna itu tak dilakukan sembarangan, dan telah dipikirkan secara matang.

Pemilihan warna kuning itu berawal dari ditemukannya efek Tyndall. Efek Tyndall ini ditemukan oleh John Tyndall (1820-1893), seorang ahli fisika asal Inggris. Oleh karena itu sifat itu disebut efek Tyndall.

JohnTyndall (Engraving)

Efek Tyndall adalah adanya gejala penghamburan berkas cahaya oleh partikel-partikel koloid. Apabila seberkas cahaya dijatuhkan ke dalam sistem koloid, maka cahaya akan dihamburkan. Apabila seberkas cahaya dijatuhkan ke dalam sistem larutan, maka cahaya akan diteruskan.

Meskipun istilah Efek Tyndall ini mungkin masih asing bagi kita, rupanya efek ini sudah menjadi bagian dari kehidupan kita tanpa kita sadari. Salah satu efek Tyndall yang bisa kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah proyektor dalam gedung bioskop. Meski berdebu, gambar dari proyektor masih bisa diteruskan hingga ke layar.

Cahaya lampu warna kuning (Adayroi)

Efek Tyndall sendiri tidak sama untuk setiap sinar yang mempunyai panjang gelombang berbeda. Itulah sebabnya lampu warna kuning dipakai pada saat berkabut, di mana cahaya berwarna kuning dapat menembus kabut, sehingga terlihat oleh pemakai jalan lainnya, dan bisa menghindari tabrakan.

Jadi, kesimpulannya, pemilihan warna kuning pada lampu kendaraan bermotor itu adalah cahaya warna kuning bisa diteruskan meski dalam keadaan berkabut, dan bisa terlihat oleh pengguna jalan lainnya. (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.