Unik, Panti Jompo Ini Disulap Jadi Desa Menarik

Ardy Messi

Penyakit demensia adalah dimana kondisi fungsional otak mengalami penurunan karena dipicu oleh kelainan pada otak. Para penderita demensia yang berada di kota pinggiran Weesp, Belanda ditampung dalam sebuah desa unik yang sebenarnya merupakan sebuah panti jompo.

Sebanyak 152 orang orang-orang lanjut usia yang menderita demensia itu tinggal di sebuah desa bernama Hogewey. Tempat ini sengaja dibangun agar orang-orang yang tinggal di dalamnya merasa mereka sedang menjalani hidup yang normal. Orang tua yang tinggal di dalamnya tidak akan merasa mereka sedang berada di panti jompo karena sudah dibandung menjadi sebuah desa yang nyaman dan aman untuk ditempati. Hagewey akan terus dipantau selama 24 jam.

Mereka bisa tidur, berjalan-jalan, berbeanja, makan di sebuah restoran, para penghuni panti jompo tidak merasa seperti tinggal di rumah jompo dan mungkin di antara mereka juga tidak menyadari bahwa orang-orang yang tinggal di rumah tersebut adalah penderita demensia.

Dalam satu rumah para lansia tidak hidup sendiri, mereka tinggal berkelompok yang terdiri dari enam sampai tujuh orang yang disertai dua orang pengasuh. Selain di dalam rumah, para pengasuh juga ditaruh di sekitaran desa, hal ini dilakukan agar bisa memantau terus para penghuni yang berkeliaran di luar desa.

Rumah-rumah di Hogewey dilengkapi dengan memoribilia jangka pendek ketika kenangan-kenangan para penderita demensia dari tahun 1950an hingga 2000an berhenti diingat dengan baik.

Salah satu pendiri desa unik ini adalah Yvonne van Amerongen. Ia menciptakan desa ini karena telah berpengalaman sebelumnya bekerja di panti jomo. Ia pribadi sebenarnya tidak suka jika orangtuanya yang sudah tua harus tinggal di panti jompo. Maka dari itu , Ia mendirikan desa khusus orang tua yang menderita demensia.

“Saat itu, saya berterima kasih kepada Tuhan karena ayah saya meninggal dan tidak harus berada di sebuah panti jompo. Karena saya bekerja di sebuah panti jompo, saya tidak pernah ingin ayah tinggal di sana,” terang Yvonne.

 

Ardy Messi

Work in PR agency, Strategic Planner wannabe, a bikers, a cyclist, music and movie freak, Barca fans.