Semakin berkembangnya teknologi, para ahli teknologi juga berpikir untuk menciptakan teknologi baru dalam hal transportasi, khususnya pesawat terbang. Salah satu perancang pesawat angkasa dari video game franchise “Star Wars” telah meramalkan bahwa masa depan perjalanan penerbangan akan tampak luar biasa.
Seperti dilansir Daily Mail, Senin (20/4/2015), pria bernama Stephen Chang yang merupakan pencipta konsep terbang dengan sayap, membawa imajinasinya untuk hidup berdasarkan penelitian perkembangan militer dari NASA dan AS.
Fitur desainnya tersebut diklaim memiliki lima kali kecepatan tanpa dioperasikan oleh pilot. Mereka bisa mendarat seperti halnya helikopter dengan ski attachable agar bisa mendarat di daratan yang penuh salju atau es.
Dalam wawancaranya dengan CNN, Chang mengatakan adanya pesawat ini akan terlihat umum di masa depan. Ini akan membantu orang-orang agar tidak kesulitan di mana mereka bisa bergerak ke arah desain yang lebih alami.
Meskipun desainer tidak memiliki latar belakang teknik, visinya berasal dari contoh-contoh kehidupan nyata.
Berdasarkan perkembangan dari NASA, Chang memprediksi bahwa desain pesawat akan menampilkan teknologi sayap yang berubah bentuk, dengan jendela organik dan kulit yang dapat merasakan suhu kecepatan udara.
Seorang perancang yang bekerja di LucasArts (sekarang sudah dibeli Disney) selama 7 tahun ini membayangkan pesawat dengan sayap yang memiliki kapasitas 250-300 penumpang, belum tentu membutuhkan pilot dan dapat dikendalikan di tanah.
Chang juga merasa akan ada perubahan dalam metode lepas landas, dengan beberapa pesawat udara yang mendarat secara vertikal layaknya helikopter. Pesawat ini dapat digunakan untuk misi pencarian dan penyelamatan, atau untuk mendarat di lanskap perkotaan di bagian atas gedung pencakar langit.
Chang mendapatkan inspirasi ini dari pesawat militer AS V-22 Osprey, dimana pada pesawat itu terdapat fitur yang mampu mengkonversi antara helikopter dan pesawat dengan mesin baling-baling yang berputar di sayap.
Chang juga meramalkan bahwa pesawat tersebut akan menggantikan populer Boeing 737 di kemudian hari. Pesawat ini akan terlihat futursitik daripada yang lainnya dengan bagan yang kuat dengan serat karbon yang super kuat.
Jika benar teknologi ini mampu diaplikasikan di masa yang akan datang, maka hal tersebut akan menjadi hal yang revolusioner, dan memajukan penerbangan dunia. (tom)