Naufal, Pelajar SMP Aceh Penemu Energi Listrik dari Getah Pohon

Hutomo Dwi

Sekilas tidak ada yang berbeda dari sosok Naufal Raziq (14), bocah asal Langsa Lama, Kota Langsa, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Naufal sesekali bertepuk tangan bersama ribuan anak-anak lainnya saat menghadiri Pertamina Science Fun Fair 2016, yang digelar di Grand Atrium Kota Kasablanka Jakarta kemarin. Wajahnya tampak ceria mengikuti acara demi acara yang berlangsung.

Tapi siapa sangka, bocah yang kini duduk di kelas III MTS Negeri Langsa Lama ini mampu menerangi kehidupan warga di desa tempat dia tinggal. Dengan temuannya, kegelapan yang selama ini membelenggu desanya karena belum ada jaringan listrik, Langsa Lama, menjadi terang-benderang.

Naufal Raziq (Photo365)
Naufal Raziq (Photo365)

Pasalnya, Naufal berhasil menemukan energi listrik dari getah pohon kedondong, sehingga warga bisa menikmati listrik dengan aman dan murah. Inovasi ini cukup mencengangkan karena saat menemukan energi listrik dari pohon ini Naufal baru berusia 10 tahun.

Naufal bercerita keinginannya untuk berinovasi berawal dari pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang diperolehnya di sekolah dasar (SD). Kala itu dia mengetahui bahwa setiap buah-buahan yang mengandung asam tinggi dapat menghasilkan energi listrik. â??Di situ dijelaskan, buah-buah yang mengandung asam seperti kentang, jeruk dapat menghasilkan energi,â? ujarnya seperti dikutip dari Okezonecom, Selasa (1/11/2016).

Dari penjelasan sederhana tersebut, bocah yang mendapatkan peringkat kelima pada kenaikan kelas kemarin ini tertarik untuk mengalihkan eksperimennya langsung ke pohon tempat buah-buahan tadi tumbuh. Tidak semudah yang dibayangkan karena anak pertama dari Suprinan (43), ini harus berulang kali gagal saat melakukan eksperimennya.

Akhirnya pada percobaan ke-60, dirinya bersama sang ayah mampu meyakini bahwa pohon kedondong yang memang banyak tumbuh di desanya memiliki energi listrik yang dapat digunakan untuk menghidupkan lampu.

Naufal Raziq (Aktual)
Naufal Raziq (Aktual)

“Awal eksperimen itu pohon mangga, tapi tidak menghasilkan listrik ternyata. Sampai pada akhirnya saya menemukan pohon kedondong pagar ini yang getahnya (bisa) menjadi listrik,â? tutur Naufal.

Menurutnya, dari hasil eksperimennya tersebut untuk satu elektroda yang dipasang ke pohon kedondong mampu menghasilkan energi listrik 0,5-1 volt. Energi sebesar itu mampu menghidupkan dua bola lampu yang menyala sepanjang hari.

â??Cuma di desa kan nyala hanya malam hari, siang istilahnya kita charger,â? ucapnya. Dijelaskan Naufal, daya akan semakin bertambah apabila jumlah elektroda diperbanyak dan pohon semakin besar.

Naufal Raziq (Tribunnews)
Naufal Raziq (Tribunnews)

Proses pemeliharaannya juga terbilang mudah dan murah karena pohon sebagai sumber daya listrik hanya butuh disiram dan diberi pupuk. â??Asal jangan sampai kering (getahnya),â? papar Naufal.

Dengan adanya penemuan ini, Naufal mengaku senang bisa membantu warga di daerah tempat tinggalnya. Bahkan bersama Pertamina yang kini mendampingi, hasil penemuannya juga sudah dirasakan sekolah tempat dirinya menuntut ilmu dan penduduk di desa lain seperti Desa Tampo Paloh yang kondisinya serupa atau bahkan lebih tertinggal daripada desanya. â??Masyarakat di sana (Tampo Paloh) ada 40 rumah yang sangat menerima penemuan ini dan Naufal pun sangat senang dengan itu,â? tuturnya. (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.