Cara mengecek bantuan blt, penjelasan lengkapnya, hingga jenis-jenis bansos tahun 2022

Cara mengecek bantuan blt (Bantuan Langsung Tunai) kini bisa Anda lakukan dengan mudah tanpa perlu antri dan bisa dilakukan cukup dengan menggunakan smartphone. Simak ulasannya di artikel ini mengenai langkah-langkahnya, penjelasan lengkap hingga jenis-jenis bansos yang akan cair di tahun ini.

Namun sebelum mengecek apakah Anda termasuk dalam penerima dana bantuan BLT ada baiknya ketahui dulu apa itu bansos blt dan apa manfaatnya bagi Anda.

Apa itu bantuan blt?

[adace-ad id=”158207″]

Bantuan Langsung Tunai atau lebih dikenal BLT adalah program pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan dalam bentuk pemberian uang tunai. Selain itu program yang pertama kali di adakan oleh negara Brasil tersebut menyalurkan beragam bantuan lainnya. Bantuan yang dimaksud terdiri dari dua jenis bersyarat (conditional cash transfer) maupun tak bersyarat (unconditional cash transfer) untuk masyarakat miskin.

Lalu adapun mekanisme pemberian bantuan yang perlu Anda ketahui sebelum mengeceknya adalah pemberian kompentasi uang tunai, pangan, jaminan kesehatan atau JAMKES, serta support dalam bentuk pendidikan. Target pemerintah untuk bantuan blt ini adalah mereka masyarakat hampir miskin, miskin, dan sangat miskin.

Sehingga bagi Anda yang tidak termasuk dalam tiga golongan masyarakat diatas otomatis belum bisa menerima manfaat dari program bantuan blt dari pemerintah.

Jenis-jenis bantuan blt yang bisa Anda dapatkan tahun 2022

[adace-ad id=”158207″]

Setelah Anda mengetahui apa itu bantuan blt mungkin saat ini Anda sudah tidak sabar untuk mengetahui Cara mengecek bantuan blt. Namun tahukah Anda jika setiap pemberian bantuan yang disalurkan terdiri dari syarat-syarat yang harus Anda penuhi terlebih dahulu.

Maka Anda pun perlu mengetahui jenis-jenis bantuan blt dari pemerintah khususnya tahun 2022 ini. Selain itu adapun syarat-syarat penerima manfaat dari masing-masing bantuan tersebut agar tepat sasaran.

Tahun 2022 pemerintah Indonesia akan terus menyalurkan sejumlah dana bantuan blt atau bansos kepada masyarakat yang membutuhkan. Hal ini guna mendukung pemulihan dan penanganan pasca pandemi. Salah satunya melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022. Di tahun ini anggaran untuk bantuan masyarakat miskin akan ditetapkan sebesar Rp414,1 triliun.

Setidaknya terdapat tiga program yang akan terus bergulir diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Bidang kesehatan Rp117,9 triliun
2. Bidang perlindungan masyarakat Rp154,8 triliun
3. Bidang penguatan pemulihan ekonomi Rp141,4 triliun

Namun sebelum Anda mengetahui cara mengecek bantuan blt, pahami dulu jenis-jenis bantuan untuk rakyat dari pemerintah Indonesia yang akan cair di tahun 2022 ini adalah sebagai berikut:

BACA JUGA: Cara Mudah Dapatkan BLT Anak Sekolah Rp 4 Juta Juni 2022

1. Bantuan BLT Dana Desa

[adace-ad id=”158207″]

Seperti yang jadiberita.com kutip dari jurnal umko.ac.id, yang dimaksud dengan bantuan blt dana desa adalah dana yang bersumber dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) diperuntukan bagi desa. Dana tersebut ditransfer melalui APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) kabupaten / kota lalu digunakan untuk pembangunan Desa.

Dana tersebut ditransfer melalui APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) kabupaten / kota dan digunakan untuk membiayai pembiayaan pemerintahan, meningkatkan pelayanan publik di desa, memajukan perekonomian desa, memperkuat masyarakat desa sebagai subyek pembangunan, pelaksanaan pembangunan atau mengatasi kesenjangan pembangunan antar desa dan penggunaan kemasyarakatan.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Menteri Desa PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan, pemerintah pusat telah memberikan patokan untuk penggunaan BLT dana desa 2022.

BLT Dana Desa akan diberikan kepada masyarakat miskin dan mereka yang kurang mampu secara ekonomi. Mengenai besaran bantuan yang dimaksud dalam bantuan dana desa tersebut adalah sebesar Rp 300.000 per keluarga penerima manfaat (KPM) per bulan.

Program BLT Desa diberikan kepada keluarga miskin dan tidak mampu di desa dengan besaran bantuan tunai sebesar Rp 300.000 per keluarga penerima manfaat (KPM) per bulan.

Adapun cara mengecek bantuan blt dana desa adalah sebagai berikut:

1. Pertama Anda kunjungi laman sid.kemendesa.go.id
2. Lalu pada halaman tersebut pilih pencarian data desa melalui nama desa Anda.
3. Kemudian caranya dengan mengetikkan nama desa pada kolom yang tersedia lalu klik enter.
4. Setelah muncul nama desa lalu pilih BLT Dana Desa pada menu tersebut.
5. Terakhir cek akan terlihat nama-nama yang masuk ke dalam daftar penerima BLT dana desa.

2. BLT Minyak Goreng

[adace-ad id=”158207″]

Bantuan Langsung Tunai yang akan bisa dinikmati oleh masyarakat berikutnya adalah BLT Minyak Goreng. Bantuan ini akan terbagi menjadi dua bagian.

1. Bantuan sosial pangan yang berada di bawah Kementrian Sosial akan diberikan kepada 20,65 juta. Mengenai besarannya adalah Rp100.000 per keluarga penerima manfaat (PKM). Akan diberikan dalam waktu 3 bulan.
2. Program bantuan langsung tunai (BLT) kepada pedagang kaki lima, warung, dan nelayan. Besaran dana yang akan diberikan sebesar Rp100.000 per PKL perbulan dalam waktu 3 bulan.

Seperti yang jadiberita.com lansir melalui kompas.com beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi mengatakan bahwa BLT Minyak Goreng senilai Rp100.000 akan bisa diterima oleh penerima manfaat setiap bulan selama 3 kali. Dengan total bantuan mencapai Rp300.000.

“Pemerintah akan memberikan bantuan tersebut untuk 3 bulan sekaligus yaitu April, Mei, dan Juni yang akan dibayarkan di muka pada bulan April 2022 sebesar Rp 300.000,” ujar Jokowi.

Adapun cara mengecek bantuan BLT Minyak Goreng adalah sebagai berikut:

1. Unduh aplikasi resmi Cek Bansos di HP Anda melalui tautan KLIK DI SINI
2. Pilih cek bansos, lalu masukkan identitas diri sesuai KTP
3. Klik “cari data” kemudian akan muncul keterangan apakah Anda penerima manfaat. 

BACA JUGA: Pemberian Bansos Minyak Goreng Dipercepat

3. BLT untuk pelaku UMKM

[adace-ad id=”158207″]

Bantuan pemerintah berikutnya yang akan cair pada tahun ini adalah Bantuan UMKM. BLT UMKM ini akan disalurkan oleh pemerintah kepada pelaku usaha kecil dan menengah. Ada 2 kementrian yang akan bertanggung jawab dalam pelaksanaan BLT UMKM ini, Kementerian Koperasi dan UKM serta Kementerian Sosial.

1. Kementerian Koperasi dan UKM akan menyalurkan BLT UMKM sebesar Rp2,4 juta yang sasarannya adalah pelaku usaha mikro.
2. Kementerian Sosial akan menyalurkan bantuan dana sebesar Rp3.5 juta untuk Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KMP PKH).

Syarat untuk mendapatkan Dana bantuan BLT UMKM:

1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Memiliki e-KTP
3. Memiliki usaha mikro yang dibuktikan dengan surat usulan calon penerima BPUM dari pengusul BPUM beserta lampirannya yang merupakan satu kesatuan
4. Bukan Aparatur Sipil Negara, anggota TNI/Polri, pegawai BUMN atau BUMD
5. Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan dan KUR
6. Bagi pelaku Usaha Mikro yang memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda, dapat melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU).

Adapun cara mengecek bantuan BLT UMKM adalah sebagai berikut:

1. Buka laman eform.bri.co.id
2. Klik BPUM Cek Data BPUM, pada bagian bawah
3. Masuk ke halaman baru, masukan nomor KTP dan kode verifikasi yang ada, selanjutnya klik Proses Inquiry. 

Setelah itu jika nomor KTP Anda tercantum sebagai penerima manfaat, maka akan muncul pesan konfirmasi bila mendapat bantuan ini. Untuk pencairannya bisa dilakukan di Kantor BRI yang dekat dengan lokasi Anda.

Lalu jika saat Anda cek tidak termasuk dalam daftar penerima bantuan, maka akan muncul pesan bahwa nomor KTP tidak terdaftar sebagai penerima bantuan UMKM.

4. Bantuan Subsidi Upah (BSU)

[adace-ad id=”158207″]

Bantuan subsidi upah (BSU) adalah salah satu program BLT dari pemerintah untuk membantu mereka para pekerja atau buruh yang terdampak pandemi. Program bantuan ini dilaksanakan oleh Kemnaker (Kementerian Ketenagakerjaan) dan akan disalurkan pada tahun ini.

Bantuan Subsidi Upah akan bisa dinikmati oleh para pekerja yang status keanggotaan BPJS Ketenagakerjaannya masih aktif. Sehingga bagi Anda pekerja yang tidak memiliki atau keanggotaan BPSJ Ketenagakerjaannya tidak aktif maka tidak bisa menerima manfaat dari BSU ini.

Lalu uang BSU ini juga akan diberikan khusus bagi mereka dengan upah maksimal Rp3,5 juta.

Penyaluran BSU akan diberikan kepada pekerja atau buruh sebesar Rp500 ribu per bulan selama dua bulan, yang akan diberikan sekaligus sebesar Rp1 juta.

Syarat mendapatkan Bantuan Subsidi Upah:

1. Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan kepemilikan NIK.
2. Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan.
3. Mempunyai Gaji/Upah paling banyak sebesar Rp3,5 juta.
4. Pekerja/Buruh bekerja di wilayah dengan upah minimum provinsi atau kabupaten/kota lebih besar dari Rp 3,5 juta, maka persyaratan gaji/upah tersebut menjadi paling banyak sebesar upah minimum kabupaten/kota dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh.
5. Bekerja di wilayah PPKM Level 3 dan Level 4 yang ditetapkan pemerintah.
6. Diutamakan yang bekerja pada sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti dan real estate, perdagangan & jasa kecuali Pendidikan dan Kesehatan (sesuai klasifikasi data sektoral BPJSTK).

Adapun cara mengecek bantuan BLT BSU adalah sebagai berikut:

1. Kunjungi website kemnaker.go.id atau KLIK DI SINI
2. Bagi yang belum punya akun maka lakukan pendaftaran akun seperti melengkapi data pada proses pendaftar dan akan diaktivasi dengan menggunakan kode OTP yang dikirimkan ke nomor handphone calon pendaftar BSU. Jika yang sudah memiliki akun tidak perlu mendaftar lagi.
3. Masuk ke dalam akun yang sudah dibuat sebelumnya.
4. Lengkapi profil biodata diri Anda berupa foto profil, tentang Anda, status pernikahan dan tipe lokasi.
5. Cek pemberitahuan diakun Anda tersebut, dalam tahap ini ada kemungkinan Anda tidak terdaftar penerima subsidi dengan pemeritahuan bahwa Anda tidak terdaftar.
6. Setelah pengecekan tersebut ada tahap penetapan penerima BSU yang dilakukan oleh Kemenaker dan tahap terakhir adalah pencairan dana sebesar Rp 1 juta yang akan langsung ditransfer ke rekening penerima BSU 2022.

Itulah cara mengecek bantuan blt yang bisa kamu ikuti langkah-langkahnya diatas. Jika ada pertanyaan seputar dana bansos silakan diskusi di kolom komentar dibawah ini.

BACA JUGA: 6 Bansos dari Pemerintah yang akan cair tahun 2022