Bulan Maret lalu, Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok) meresmikan Jakarta Creative Hub alias JCH di Gedung Graha Niaga Thamrin, Jalan KH Mas Mansyur, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dalam sambutannya, Ahok berharap dengan adanya Jakarta Creative Hub bisa melahirkan anak muda kreatif yang mau membuka usaha baru di Jakarta.
Dilansir dari Kompascom, Kamis (6/4/2017), JCH merupakan tempat dimana anak-anak muda kreatif berkumpul dan berkreasi. Creative Hub sendiri adalah pusat industri kreatif untuk memfasilitasi anak-anak muda berkreasi. Tempat seluas 1500 meter persegi ini punya ruang kelas, ruang dan alat-alat workshop untuk membuat barang-barang kreatif, ruang pameran sampai ke ruang kantor yang bisa disewakan untuk entrepreneur.

JCH dirancang dan dibangun sebagai sebuah fasilitas untuk mendukung masyarakat dan bisnis UKM di area Jakarta dan sekitarnya. Konsepnya menggabungkan makerspace, co-office, dan co-working di satu tempat. JCH memiliki beberapa ruangan penunjang, seperti ruang pelatihan, bengkel kerja, perpustakaan, laboratorium komputer, dan ruang belajar.

Berita gembiranya, kamu bisa menggunakan alat yang tersedia dalam ruang workshop ini secara gratis, alias tak perlu modal. Sebanyak 35 alat yang disediakan Pemprov DKI Jakarta itu dapat digunakan secara cuma-cuma. Kita bisa pakai mesin jahit, mesin potong besar, mesin gerber, mesin untuk kulit, kayu, logam, sampai 3D printer.

Di JCH ini, kamu juga bisa bertemu dengan orang lain yang juga baru mau memulai usahanya. Siapa tahu saja, kamu bisa bertemu dengan orang yang memiliki visi sama, sehingga kamu bisa menjadikan orang lain itu sebagai partner usaha.

Selain bertemu orang baru, di JCH ini kamu juga bisa mendapatkan ilmu. Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini bekerja sama dengan pihak ketiga untuk memberi pendampingan kepada para peserta. Pihak ketiga yang juga pelaku industri kreatif ini akan menerapkan modul-modul kepada peserta. Pihak ketiga itu memiliki 60 jenis pelatihan, mulai dari natural perkayuan, permetalan, kulit, hingga organic farming.

Intinya, dengan kamu mendatangi JCH ini, kamu cuma perlu membawa ide kreatif tanpa perlu repot-repot membawa alat atau memikirkan hal lainnya. Di sini, semua ada, dari fasilitas, hingga tenaga pengajarnya. Dengan adanya Jakarta Creative Hub, semoga makin banyak program pemerintah lainnya yang bisa mendukung anak-anak muda yang kreatif. (tom)