Sobat JBers, ketika kamu mulai secara serius menggunakan alamat email untuk kebutuhan bisnis, ini adalah salah satu langkah awal dalam membangun kepercayaan kepada seseorang yang berkomunikasi via email dengan kamu.
Oleh karena itu, membuat email dengan domain sendiri menjadi sangat penting untuk usaha kamu atau personal branding kamu.
Itu membuat alamat emailmu menjadi bagian yang sangat penting dari merekmu, yang harus kamu lindungi dan tingkatkan sebanyak mungkin.
Sulit untuk menilai siapa yang mengirimkan email jika kamu membuatnya tidak serius seperti john.doe@gmail.com, penerima email dari kamu tidak begitu saja percaya dengan alamat email yang terlalu umum seperti itu.
Penerima email akan berpikir jika siapa pun bisa membuat alamat Gmail atau Outlook dengan nama apa pun. Itulah sebabnya penting sekali membuat email dengan domain sendiri seperti namadepan@domainmu.com atau kontak@namamu.com jika kamu sudah serius ingin menjalin komunikasi bisnis di dunia maya.
Apa Layanan Terbaik untuk Membuat Email dengan Domain Sendiri?
Setelah kamu memahami pentingnya memiliki email dengan nama bisnis kamu sendiri, dalam hal ini domain sendiri, kini saatnya kita melangkah ke pembahasan panduan untuk membuatnya.
Ada beberapa opsi penyedia layanan untuk membuat email dengan domain sendiri. Namun, dari semua pilihan yang paling populer adalah Google Workspace (sebelumnya G Suite). Nah, pada kesempatan kali ini kita akan memulai langkah daftar email dengan domain sendiri menggunakan layanan Google Workspace. Namun, sebelum itu, kamu perlu memahami alasan Google Workspace sebagai pilihan terbaik di antara layanan sejenis lainnya.
Mengapa Google Workspace adalah Pilihan Terbaik untuk Alamat Email dengan Domain Sendiri?
Google Workspace menawarkan filter spam terbaik, pencarian cerdas, pengalaman kotak masuk yang intuitif dan rapi, serta integrasi add-on yang luas. Gmail merupakan salah satu layanan email terbaik yang ada di antara lainnya.
Dan yang terbaik dari semuanya adalah kamu mendapatkan lebih dari sekadar email. Kamu juga mendapatkan 30 gigabyte penyimpanan dan akses ke fitur-fitur canggih dalam seluruh suite aplikasi cloud Google.
Selain itu, juga ada fitur populer yang termasuk dalam layanan Google Workspace seperti Google Hangouts Chat sebagai alternatif untuk Slack, atau bahkan memperluas dan membuat alur kerja kustom dengan Google Apps Scripts.
Panduan Membuat Email dengan Domain Sendiri
Membuat dan mendaftarkan alamat email dengan domain sendiri milikmu mungkin terasa membingungkan. Namun, ini menjadi proses yang sederhana ketika kamu memecahnya menjadi langkah-langkah yang sebentar lagi kita akan bahas.
Pertama, jika kamu belum memiliki nama domain, kamu perlu mendaftarkannya. Kamu juga akan membutuhkan layanan web hosting premium dengan dukungan DNS.
Jika kamu sudah memiliki domain dan situs web, kamu bisa langsung melangkah ke langkah berikutnya.
1. Daftarkan Nama Domainmu
Pilih registrar domain yang terpercaya seperti Google Domains atau Namecheap. Cari domain yang tersedia dengan ekstensi .com, .co.id, atau domain populer lainnya dengan kombinasi nama lengkapmu atau nama perusahaanmu.
Hindari domain yang tidak terpercaya atau terkesan kurang profesional seperti .biz, .my.id, dan lainnya.
2. Memilih paket Google Workspace
Setelah memiliki nama domain, kamu perlu memilih paket Google Workspace yang sesuai dengan kebutuhan. Google Workspace menawarkan berbagai paket, mulai dari paket Starter dengan harga Rp36.000 per pengguna per bulan hingga paket Enterprise dengan harga Rp1.948.000 per pengguna per bulan.
BACA JUGA: Cara Mudah Unsend Email yang telah terkirim di Gmail
3. Mengaktifkan Google Workspace
Setelah memilih paket Google Workspace, kamu perlu mengaktifkan layanan tersebut. kamu dapat melakukan hal ini dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Buka situs web Google Workspace.
- Klik Mulai Sekarang.
- Masukkan informasi domain kamu.
- Ikuti instruksi di layar untuk menyelesaikan proses aktivasi.
4. Mengarahkan data MX domain Kamu ke Google
Setelah Google Workspace diaktifkan, kamu perlu mengarahkan data MX domain kamu ke Google. Kamu dapat melakukan hal ini dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Login ke akun Google Domains kamu.
- Klik nama domain kamu.
- Klik Menu.
- Klik Email.
- Klik Pengaturan MX.
- Salin data MX yang disediakan oleh Google.
- Masukkan data MX tersebut ke panel kontrol domain kamu.
5. Masukkan data MX ke panel kontrol domain
Setelah kamu mendapatkan data MX dari Google, kamu perlu memasukkan data tersebut ke panel kontrol domain. Prosesnya berbeda-beda tergantung pada penyedia domain kamu. Berikut adalah contoh cara memasukkan data MX ke panel kontrol domain di beberapa penyedia domain:
Google Domains
- Login ke akun Google Domains kamu.
- Klik nama domain kamu.
- Klik Menu.
- Klik Server nama default.
- Klik Edit.
- Di bawah Rekam MX, masukkan data MX yang kamu salin dari Google.
- Klik Simpan.
GoDaddy
- Login ke akun GoDaddy kamu.
- Klik Domain.
- Klik nama domain kamu.
- Klik DNS.
- Di bawah MX Records, masukkan data MX yang kamu salin dari Google.
- Klik Save.
6. Tunggu hingga perubahan diterapkan
Setelah kamu memasukkan data MX ke panel kontrol domain, perubahan tersebut perlu diterapkan. Prosesnya bisa memakan waktu hingga 72 jam. Selama waktu tersebut, email yang dikirim ke domain email kamu kemungkinan tidak terkirim.
7. Buat akun pengguna
Setelah data MX domain kamu diarahkan ke Google, kamu dapat mulai membuat akun pengguna. kamu dapat membuat akun pengguna untuk diri sendiri atau untuk orang lain yang akan menggunakan alamat email dengan domain kamu.
Untuk membuat akun pengguna, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Buka situs web Google Workspace.
- Klik Admin.
- Klik Pengguna.
- Klik Tambah pengguna.
- Masukkan informasi pengguna.
- Klik Tambah.
8. Mulai menggunakan email Kamu
Setelah akun pengguna dibuat, kamu dapat mulai menggunakan email kamu. Kamu dapat mengakses email melalui situs web Gmail atau melalui aplikasi Gmail di perangkat kamu.
Penutup
Membuat email dengan domain sendiri seperti meletakkan dasar untuk komunikasi bisnismu di masa depan. Kamu bisa memilih untuk menyiapkan alamat emailmu melalui layanan gratis yang bisa kamu dapatkan di tempat kamu membeli hosting domain jika kamu tidak memiliki cukup uang untuk membayar layanan Google Workspace. Atau, kamu dapat memilih opsi hosting yang dikelola dan mengintegrasikan akun Google Workspace-mu dengan segudang fitur lainnya yang mempermudah pekerjaan kamu.
BACA JUGA: 4 email alternatif selain Gmail terbaik 2023
