Apakah kamu pernah mendengar istilah teknologi DSA (Digital Subtraction Angiography)? Mungkin, bagi orang awam, istilah ini masih sangat asing dan belum pernah didengar sebelumnya.
Perlu diketahui, bahwa DSA merupakan salah satu teknologi yang bisa digunakan untuk mendeteksi kelainan otak seseorang.
Lantas, apa sebenarnya teknologi Digital Subtraction Angiography? Yuk, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini, ya!
Pengertian Digital Subtraction Angiography
Digital Subtraction Angiography adalah sebuah prosedur imaging diagnostik melalui teknologi radiasi fluoroskopi yang digunakan untuk memeriksa bagian dalam pada pembuluh darah.
Biasanya, DSA digunakan untuk memeriksa pembuluh darah yang mengalirkan darah menuju ke otak.
Adapun tujuan dari penggunaan prosedur DSA ini adalah untuk mendeteksi gangguan aliran darah yang mengalir pada tubuh, terutama otak.
Apakah Teknologi DSA Bisa untuk Mendeteksi Kelainan Otak?
Otak merupakan pusat kendali tubuh manusia yang digunakan untuk mengatur semua fungsi kehidupan. Mulai dari pikiran, emosi, dan lain sebagainya.
Tentu, jika terdapat kelainan otak, seperti stroke, tumor, dan lain sebagainya, dapat menyebabkan fungsi kehidupan tidak berjalan dengan sebagaimana mestinya.
Kelainan otak tersebut dapat menyebabkan seseorang tidak bisa melakukan aktivitas kehidupan seperti semula karena pusat kendali tubuhnya mengalami masalah yang cukup signifikan.
Maka dari itu, sebaiknya segera deteksi kelainan otak mulai sekarang agar tidak terjadi masalah signifikan di kemudian hari. Dalam hal ini, untuk mendeteksi kelainan otak bisa menggunakan teknologi DSA.
Dilansir melalui website resmi Siloam Hospital, prosedur DSA biasanya digunakan untuk membantu dokter dalam memberikan diagnosis kondisi medis maupun tindakan tertentu, seperti Aneurisma otak, pendarahan otak, hingga penyakit pembuluh darah lainnya.
Melalui teknologi tersebut, dokter bisa segera memberikan diagnosis beserta dengan upaya penanganannya. Dengan begitu, seseorang yang dianggap mempunyai kelainan otak, bisa segera diberikan penanganan yang tepat sesuai prosedur dan mempercepat proses kesembuhannya.
Dengan kata lain, fungsi kehidupan bisa kembali berjalan sebagaimana mestinya karena otak sebagai pusat kendali tubuh tidak mengalami masalah yang serius.
Jadi, kesimpulannya adalah teknologi DSA bisa digunakan untuk mendeteksi kelainan otak mulai dari sekarang. Kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter di rumah sakit terdekat.