Don't be Captious

Lubang Awan Raksasa Hebohkan Australia

Hutomo Dwi
Hutomo Dwi
Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Saat itu, bulan November 2014, cuaca di wilayah Wonthaggi, Gippsland Victoria, Australia cukup cerah. Tapi tiba-tiba, beberapa warga sekitar melihat penampakan aneh di langit. Mereka melihat lubang awan raksasa yang aneh. Fenomena awan itu semakin menarik saat lubang raksasa dihiasi dengan bercak pelangi di dalamnya. Tak pelak, fenomena aneh itu langsung memunculkan kekaguman sekaligus kebingungan warga di media sosial.

Fenomena awan langka itu dikenal sebagai Fallstreak Hole, atau lubang awan. Dilansir dari Daily Mail, Jumat (13/2/2015), pengguna media sosial pun berbondong-bondong mengklaim fenomena itu sebagai ‘pengangkatan’ awan.

“Pengangkatan di sini!. Awan aneh dengan pelangi terjadi di Wongthaggi saat ini,” tulis salah satu pengguna Twitter. Sementara itu, pengguna yang lain pun penasaran dengan menanyakan apa yang sebenarnya terjadi di wilayah itu.

Fenomena aneh itu, menurut para ahli yang dikutip Science Magazine, disebabkan oleh fenomena yang disebut ‘pembenihan’. Hal ini terjadi, saat pesawat terbang melalui awan yang menyebabkan partikel es membekukan di udara.

BACA JUGA:  Benarkah Nenek Moyang Indonesia Seorang Pelaut?

Sedangkan Biro Meteorologi Australia mengatakan fenomena aneh awan itu terbentuk, saat suhu air pada awan di bawah titik beku.

“Tetapi, air belum membeku karena kurangnya partikel inti es,” jelas Michael Efron dilansir dari Fairfax Media.

Terkait fenomena warna pelangi yang ada di tengah lubang awan aneh itu, Efron menjelaskan, flek warna itu sering disebut dengan permainan warna yang juga bisa ditemukan pada benda alam seperti kerang laut, gelembung sabun, dan sayap kupu-kupu.

“Jenis permainan warna awan itu terjadi pada awan tingkat tinggi dengan lenturan. Ini berarti, tetesan air merupakan kumpulan cahaya,” terang dia.

Catatan Biro Meteorologi Australia menunjukkan fenomena awan aneh itu memang jarang terjadi, sehingga wajar membuat takjub warga sekitar.

Fenomena awan aneh sebelumnya terjadi pada awal Oktober 2014 di wilayah Perth. Sedangkan pada Mei 2014 lalu, juga terjad fenomena awan aneh yang terbentuk di California Utara, yang kemudian memicu perdebatan konspirasi UFO. (tom)

Latest article