Patung Jenderal Sudirman Dihormati di Jepang

Hutomo Dwi

Jenderal Sudirman merupakan salah satu pahlawan Indonesia yang cukup dikagumi. Tak hanya Indonesia saja yang mengagumi sosok pahlawan tersebut, tapi juga luar negeri, tepatnya Jepang.

Masyarakat Jepang ternyata sangat menghormati Jenderal Sudirman. Hal itu terlihat dari adanya patung sang jenderal dibangun di depan Kementerian Pertahanan Tokyo, Jepang.

Peresmian patung Jenderal Sudirman di Jepang (Kaskus)
Peresmian patung Jenderal Sudirman di Jepang (Kaskus)

Patung Jenderal Sudirman yang terbuat dari perunggu dengan tinggi sekitar 4 meter di halaman Kementerian Pertahanan Jepang itu merupakan satu-satunya patung pahlawan asing yang ada dan dipajang di Jepang. Ini merupakan fenomena yang unik dan sekaligus pula merupakan keistimewaan bagi Indonesia.

Patung Jenderal Sudirman di Jepang (Kaskus)
Patung Jenderal Sudirman di Jepang (Kaskus)

Pada tanggal 17 Agustus kemarin ada upacara kecil di sana. Kelompok Masyarakat Jepang Pencinta Indonesia melakukan upacara peletakkan karangan bunga di depan Patung Jenderal Sudirman. Fujii Gemki, Ketua Panitia Pelaksana upacara ini, menyebutkan bahwa Jenderal Sudirman merupakan figur penting dalam sejarah Indonesia dan sekaligus juga dalam sejarah Indonesia-Jepang.

Melalui Tentara PETA yang dibentuk Jepang pada Masa Pendudukan, kontak antara bala tentara Jepang dengan Jenderal Sudirman terjadi. Jenderal Sudirman menjadi salah satu simbol penting dalam hubungan kedua negara, ujar Fujii.

“Oleh karena itu, melalui upacara peletakan karangan bunga di depan Patung Jenderal Sudirman yang pertama kalinya dilakukan hari ini (sejak patung dipajang dua atau tiga tahun yang lalu), saya berharap ritual ini akan terus berlanjut dan semakin meriah pada masa-masa mendatang,” lanjut Fujii seperti dikutip dari KBRI Tokyo, Kamis (27/8/2015).

Kelompok Masyarakat Jepang Pecinta Indonesia berfoto bersama patung Jenderal Sudirman (Kaskus)
Kelompok Masyarakat Jepang Pecinta Indonesia berfoto bersama patung Jenderal Sudirman (Kaskus)

Sementara itu, Yusron Ihza Mahendra, Duta Besar Indonesia untuk Jepang yang hadir sebagai undangan dalam upacara di atas, dalam sambutannya menyatakan bahwa sejarah merupakan faktor yang amat penting bagi sebuah bangsa.

“Kita memiliki Patung Jenderal Sudirman di Jantung Kota Tokyo, yang merupakan simbol sejarah yang kita hormati secara bersama-sama. Saya percaya bahwa melalui ikatan sejarah, kedua bangsa pun sekaligus pula mempunyai ikatan batin yang amat dekat. Hal ini tentu dapat menjadi landasan untuk hubungan yang lebih baik lagi bagi kedua bangsa di masa depan,” ujar Yusron.

“Karena itu, mari kita belajar sejarah untuk kearifan yang lebih lagi di masa mendatang,” lanjut Yusron. (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.